REPUBLIKA.CO.ID, Oleh Hazliansyah, Wartawan Republika
LUMAJANG -- Air terjun merupakan destinasi wisata yang banyak tersebar di berbagai wilayah tanah air. Dengan perbedaan kontur wilayah masing-masing, membuat tiap air terjun memiliki keunikannya sendiri.
Seperti air terjun "Tumpak Sewu" atau yang juga kerap disebut "Tebing Nirwana" di Desa Wisata Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Air terjun ini memiliki keunikan yang membuat setiap orang melihatnya pasti terkesima. Yakni air terjun di tebing tinggi dengan banyak aliran yang membuat tumpahan air meliuk cantik.
Air terjun "Tumpak Sewu" berada di Desa Wisata Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Desa Sidomulyo berada sekitar 55 kilometer arah selatan dari Lumajang. Waktu tempuh rata-rata sekitar 2 jam. Untuk mencapai lokasi ini bisa menggunakan kendaraan roda dua ataupun empat.
Jika hendak menggunakan angkutan umum, dari terminal Wonorejo di Lumajang bisa memilih angkutan ke terminal Pronojiwo. Setelahnya bisa melanjutkan perjalanan dengan menggunakan kendaraan ke kawasan Sidomulyo.
Dari gerbang masuk, usai membeli tiket seharga Rp 5.000, pengunjung akan melewati jalan mulus menuju titik panorama atau tempat untuk menikmati keindahan air terjun. Selama menuju titik panorama, pengunjung akan disuguhkan dengan suasana asri dan kebun salak di sisi kanan-kiri. Desa Sidomulyo memang dikenal dengan hasil salaknya.
Setelah berjalan kurang lebih 10 menit, pengunjung akan tiba di titik panorama. Hamparan tebing yang luas, dengan tinggi yang sejajar dengan titik panorama, membuat bentaran tebing terlihat dengan jelas dan luas.
Wisatawan berjalan menyusuri area pintu masuk Air Terjun Tumpak Sewu