REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persija memberikan kesempatan kepada pemain dan seluruh ofisial tim untuk menggunakan hak pilihnya pada Pemilihan Umum (Pemilu) Legislatif Rabu (9/4). Sesi latihan pun diliburkan.
"Kami membebaskan para pemain memilih. Persija tidak memfasilitasi para pemain untuk memilih," kata Manajer Persija, Asher Siregar, saat dikonfirmasi Republika, Selasa (8/4).
Dia mengatakan, para pemain dan ofisial akan memilih di Tempat Pemungutan Suara (TPS) masing-masing. Semua diberi kebebesan.
Asher menambahkan, meskipun besok Persija libur untuk menggunakan hak pilihnya, para pemain diwajibkan untuk kembali melakukan latihan pasca itu. Persiapan dikompetisi tidak boleh terganggu karena adanya pileg.
Para pemain dan ofisial berhak milih siapapun, yang terpenting sebagai warga negara yang baik mereka bisa menggunakan hak suaranya. Pemilihan yang digelar lima tahun sekali ini semoga bisa dimanfaat dengan baik oleh pemain.
"Pemain akan menggunakan hak pilihnya di TPS masing-masing," ujar Asher.