Home >> >>
SBY Akan Bertemu Prabowo dan Jokowi, Ada Apa?
Selasa , 13 May 2014, 10:50 WIB
Rumgapres/Abror Rizki
Joko Widodo - Susilo Bambang Yudhoyono

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menjadwalkan menerima dua bakal calon presiden Joko Widodo dan Prabowo Subianto di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa, pada jam yang berbeda.

Informasi yang diperoleh dari Sekretariat Kabinet menyebutkan, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo yang menjadi bakal calon presiden dari PDIP, Partai NasDem, dan PKB, diterima pada pukul 13.00 WIB.

Belum diketahui materi yang akan dibicarakan dalam pertemuan Presiden SBY dengan Gubernur DKI itu namun kemungkinan terkait dengan pengajuan cuti Gubernur DKI mulai 18 Mei berbarengan dengan masa pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden ke KPU pada 18-20 Mei 2014.

Sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2013, kepala daerah yang akan ikut dalam kampanye pemilihan presiden harus mengajukan cuti. Tenggat pengajuan adalah 12 hari sebelum pendaftaran presiden di KPU.

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2009 juga menyebutkan jika izin cuti yang bersangkutan disetujui maka akan keluar keputusan presiden sehingga gubernur dinyatakan nonaktif hingga KPU menetapkan pasangan calon presiden dan wakil terpilih.

Sementara bakal calon presiden dari Partai Gerindra Prabowo Subianto akan datang bersama Menko Perekonomian Hatta Rajasa yang juga Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) untuk diterima Yudhoyono pada pukul 17.00 WIB.

Prabowo dan Hatta Rajasa disebut-sebut berbagai kalangan akan maju sebagai pasangan bakal calon presiden dan wakil presiden sehingga kedua partai itu akan berkoalisi. Sebelumnya hasil Rapimnas Partai Persatuan Pembangunan (PPP) juga telah mendukung pencalonan Prabowo.

Pertemuan kedua bakal capres untuk bertemu Presiden Yudhoyono adalah berdasarkan permohonan dari kedua tokoh tersebut.

Beberapa waktu lalu, Joko Widodo menyatakan ingin bertemu dengan Presiden Yudhoyono terkait dengan izin cutinya sedangkan Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadli Zon selang beberapa hari setelah Pemilu Legislatif 9 April 2014 menyatakan bahwa Prabowo ingin bertemu Yudhoyono.

Redaktur : Taufik Rachman
Sumber : antara
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar