Home >> >>
Prabowo-Hatta Ingin Jadi Alat Bagi Rakyat
Rabu , 28 May 2014, 19:24 WIB
Calon Presiden Prabowo Subianto menyapa para pendukungnya saat Deklarasi Pemenangan Prabowo-Hatta di Monumen Perjuangan Jabar, Dipatiukur, Bandung, Rabu(28/5). (foto: Septianjar Muharam)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon presiden dari koalisi Merah Putih Prabowo Subianto memberikan apresiasi atas dukungan yang diberikan tokoh dan masyarakat Jawa Barat. Pada Rabu (28/5), Prabowo datang ke Bandung untuk menghadiri deklarasi tim pemenangan wilayah Jawa Barat yang dipimpin Ahmad Heryawan (Aher) di Monumen Perjuangan Rakyat.

Prabowo berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Bersama Hatta Rajasa, Prabowo mengatakan dirinya siap memberikan segalanya apabila mendapat mandat dari rakyat untuk menjadi pemimpin. "Saya dan Hatta Rajasa hanya ingin menjadi alat bangsa Indonesia. Kami tidak mau yang lebih, kami hanya ingin jadi alat. Gunakanlah kami untuk mencapai cita-cita seluruh rakyat Indonesia," katanya.

Dalam sambutannya, Prabowo mengatakan, bangsa Indonesia mempunyai potensi dan kaya akan kekayaan. Ia optimistis dan berkeyakinan dapat membawa Indonesia bangkit. Prabowo dan Hatta ingin membuktikan Indonesia bukanlah bangsa yang lemah dan dapat mensejahterakan rakyatnya.

"Saya hanya jadi alat. Saya hanya ingin mewakili saudara, ingin jadi jiwa dari kebutuhan dan perjuangan saudara," ujar mantan Danjen Kopassus ini.

Prabowo mengatakan persoalan bangsa tidak dapat diselesaikan hanya oleh satu orang. Ia meyakini bersama Hatta dan para tokoh dalam koalisi Merah Putih dapat membentuk kepemimpinan kolektif kolegial untuk membangun bangsa Indonesia.

"Saya merasa percaya diri, karena dari partai besar ada tokoh luar biasa, tokoh hebat, yang akan berjuang bersama saya dan Hatta, berada di samping, dan bekerja keras untuk rakyat," kata Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra ini.

Redaktur : Citra Listya Rini
Reporter : Irfan Fitrat
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar