Maskot Pemilu 2014 dengan sebutan Sikora (Si Kotak Suara) berbaris saat sosialisasi dan deklarasi kampanye partai politik di Silang Monas, Jakarta, Sabtu (15/3). (Antara/Yudhi Mahatma)
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Caleg PPP dapil Aceh, Tgk.H. Mohd Faisal Amin, meminta penyelenggara pemilu di Aceh bersikap netral. Jangan sampai memihak salah satu parpol.
Netralitas pemilu ini dinilainya sangat penting untuk pertumbuhan demokrasi di negeri damai Aceh.
“Netralitas harus diatas segalanya,” jelas Faisal, saat dihubungi, Selasa (1/4).
Aksi penembakan yang belakangan terjadi menjadi keprihatinannya. Pihaknya menyadari ini tugas utama Polri yang memerlukan dukungan semua pihak.
Baru–baru ini terjadi penembakan yang menewaskan balita. Kemudian ada kekerasan fisik. Ada intimidasi dan diskriminasi. “Polri mengetahui itu semua,” jelasnya.
Faisal berharap tidak hanya sampai diketahui, tapi juga diproses secara hukum. Proses hukum merupakan bagian dari netralitas penyelenggaraan pemilu.
“Sikap adil dan jujur harus mereka kedepankan. Itu yang kami inginkan. Jangan sampai ada kecurigaan,” jelasnya.
