REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Semua aspek kehidupan menarik untuk disajikan sebagai karya citizen jurnalism. Hanya saja penyajiannya harus memberi informasi, mengedukasi, dan menghibur.
Hal ini disampaikan Reiny Dwinanda, redaktur Republika yang menjadi pemateri Workshop Jurnalistik, pada rangkaian Republika Ramadhan Fair di ruang Serbaguna, Masjid At-Tin, Jakarta, Sabtu (30/7).
Sehingga menurut Reiny, apa saja bisa jadi berita citizen journalism selama menarik, mendidik dan informatif bagi masyarakat lainnya. Bisa dari hal- hal kecil di sekitar kita.
"Tapi citizen journalism jangan sampai menggurui atau 'sok pinter'. Karena akan membuat karya tulisan menjadi tidak menarik lagi," lanjut pengasuh rubrik Gen:I di Harian Republika ini.
Sedikitnya 108 peserta mengikuti workshop jurnalistik dalam rangkaian kegiatan Republika Ramadhan Fair ini. Workshop mengambil topik Citizen Journalism.
Selai Reiny Dwinanda workshop citizen journalism ini juga diisi dengan foto jurnalistik oleh Redaktur Foto Republika, Yogi Ardy. Menurutnya, citizen journalism juga berpeluang bisa dilakukan untuk foto jurnalistik. Hal ini untuk menyiasati kecepatan.
"Untuk menghasilkan karya foto yang baik, yang paling utama adalah memahami kelebihan dan kekurangan kamera yang digunakan," katanya.