REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - PT Danareksa (Persero) melalui Danareksa Sekuritas rencananya menangani penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO) lima perusahaan pada 2013 nanti. "Target raihan dananya di atas dua triliun rupiah," kata Direktur Utama Danareksa, Edgar Ekaputra, kepada Republika di Jakarta, Selasa (9/10).
Hingga akhir tahun ini, Danareksa menangani IPO lima perusahaan swasta, di samping membantu right issue PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. Nilai totalnya berkisar tiga triliun hingga empat triliun rupiah.
Salah satu perusahaan yang akan IPO akhir tahun ini bergerak di sektor farmasi. Perusahaan juga memproses rencana IPO dua BUMN, yaitu PT Waskita Karya (Persero) dan PT Semen Baturaja (Persero).
Menurut Edgar, minat investor asing berinvestasi di Indonesia sangat tinggi. Ini terlihat dari hasil kunjungannya ke bursa saham Amerika Serikat (AS), yaitu New York Stock Exchange (NYSE) beberapa waktu lalu. Ia juga optimis target listing 25 perusahaan di Bursa Efek Indonesia tercapai tahun ini.
Danareksa Sekuritas menargetkan rasio pengembalian modal atau return on equity (ROE) meningkat menjadi 10 persen dari 9,23 persen tahun lalu.
Direktur Utama Danareksa Sekuritas, Marciano Herman, mengatakan tahun ini sekuritasnya melakukan pengalihan kerja, dari memperluas pangsa pasar menuju peningkatan kualitas. "Perusahaan mengeluarkan biaya pelatihan SDM dan sistem teknologi informasi," katanya.