Arab Saudi Minta Warga Asing Hormati Ramadhan

Rep: Agung Sasongko/ Red: Yudha Manggala P Putra

Rabu 10 Jul 2013 12:50 WIB

Ilustrasi. Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID,  RIYADH -- Pemerintah Arab Saudi meminta pekerja asing untuk tidak makan dan minum di ruang publik selama Ramadhan. Bagi yang melanggar, pemerintah Saudi siap memberikan tindakan tegas.

"Saya sampaikan disini, warga dan pekerja asing tidak diperbolehkan makan dan minum di ruang publik selama Ramadhan. Itu merupakan cara yang baik bagi mereka yang ingin menghormati bulan suci," kata Menteri Dalam Negeri Saudi seperti dikutip alarabiya.net, Rabu (10/7),

Menurut menteri, bagi yang melanggar pemerintah akan mencabut kontrak atau pekerjaan dimana mereka bekerja. "Kami akan menghubungi tempat perusahaan mereka bekerja," kata dia.

Aturan ini telah diberlakukan setiap Ramadhan. Langkah ini juga diterapkan negara-negara Arab di kawasan Timur Tengah.

Terpopuler