REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Puasa tak mengurangi antusiasme penyerang Inter Milan, Ishak Belfodil, dalam menjalani latihan. Bomber beragama Islam itu tidak merasa kesulitan menjalankan latihan sembari menjalankan kewajibannya sebagai seorang Muslim.
Didatangkan dari Parma seharga 10 juta Euro (setara Rp 136 miliar), juru gedor 21 tahun itu tentu harus berjuang keras merebut hati pelatih Walter Mazzari. Sehingga, gaji 700 ribu Euro (sekira Rp 9,5 miliar) per musim yang dibayarkan Inter tak sia-sia.
Tantangannya bertambah ketika Ramadhan datang. Kontrak lima tahun yang ditekennya di Giuseppe Meazza tentu menjadi pertaruhan Belfodil. Beruntung pelatih dan staf membantunya melewati tantangan selama puasa. “Saya berusaha memberikan segalanya meskipun di pramusim ini sangat krusial,” ujarnya.
Belfodil dikenal sebagai Muslim yang memegang teguh ajaran Islam. Musim lalu, beberapa kali ia bersujud di lapangan seusai mencetak gol.
Penyerang Aljazair itu adalah satu dari enam pemain yang didatagkan Inter pada bursa transfer musim panas. Lima pemain lainnya adalah Diego Laxat, Ruben Botta, Marco Andreolli, Hugo Campagnaro, dan Mauro Icardi.