Petugas dinas perhubungan provinsi Jawa Barat mempersiapkan sejumlah rambu-rambu dan pembatas jalan di Jembatan Timbang Tomo, Sumedang, Jawa Barat, Senin (29/7). (Republika/Prayogi)
REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA -- Dinas Perhubungan Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, akan menambah rambu-rambu lalu lintas jelang Lebaran tahun ini. Rambu-rambu tersebut, diprioritaskan di jalur alternatif yang biasa dilalui pemudik.
Keterangan yang dihimpun Republika, jalur yang dipasang rambu-rambu baru itu, yakni, jalur kabupetan dengan rute Cikopo-Cijunti-Cisantri lalu masuk ke jalur tengah Sadang-Subang via Kalijati. Selain itu, rute Cilandak-Tegal Munjul, keluar jalur alternatif Purwakarta-Subang via Wanayasa.
Kepala Dinas Perhubungan Pariwisata Pos dan Telekomunikasi (Dishubparpostel) Purwakarta Nana Mulyana mengatakan, rambu baru yang dipasang di dua rute itu sebanyak 15 rambu. Pemasangan rambu baru itu, selesai pada H-7.
"Rambu yang kita pasang sedikit," ujarnya, kepada Republika, Selasa (30/7). Pasalnya, yang jadi kewenangan Pemkab Purwakarta hanya jalur kabupaten. Sedangkan, jalur alternatif Purwakarta-Subang via Wanayasa, ujarnya, menjadi kewenangan provinsi karena status jalannya juga milik provinsi.
Begitu pula dengan jalur utama tengah Sadang-Subang via Kalijati, jalur tersebut milik provinsi. Maka kewenangan pemasangan rambunya juga oleh provinsi.
Dengan begitu, Dishub Purwakarta hanya berkewenangan memasang rambu di jalan kabupaten, namun jalan tersebut sering jadi jalur alternatif bila terjadi kemacetan. Seperti jalur Cikopo-Cijunti-Cisantri, sering digunakan jika di pertigaan Cikopo mengalami kemacetan parah. Maka akan dibuang ke jalur tersebut lalu menuju jalur tengah.
Begitu juga dengan rute Cilandak-Cijunti, akan dimanfaatkan bila di perempatan Sadang terjadi kemacetan yang cukup parah. Rute-rute alternatif ini, biasanya banyak dilalui oleh pemudik yang menggunakan kendaraan roda dua.
#1
#2
#3
#4
#5
