Jumlah Pemudik di Terminal Pulogadung Merangkak Naik

Red: Yudha Manggala P Putra

Senin 05 Aug 2013 00:36 WIB

  Sejumlah calon penumpang menunggu kedatangan bus di Terminal Pulogadung, Jakarta Timur, Kamis (16/8).  (Prayogi) Sejumlah calon penumpang menunggu kedatangan bus di Terminal Pulogadung, Jakarta Timur, Kamis (16/8). (Prayogi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Regu Terminal AKAP Pulogadung Djoko Purnomo mengatakan, jumlah pemudik di Terminal Pulogadung, pada H-4 Lebaran 1434 Hijriah terus merangkak naik dengan penumpang tercatat 2.834 orang.

"Jumlah pemudik sejak pukul 08.00 WIB sampai pukul 20.00 WIB tercatat 2.834 orang dengan menggunakan 111 armada bus. Jumlah penumpang tersebut terus merangkat naik karena sebelumnya pada H-7 (1/8), ada 814 penumpang yang diberangkatkan. Lalu, H-6 (2/8), sebanyak 1.057 penumpang yang diberangkatkan, dan sebanyak 3.322 penumpang berangkat pada H-5," ujar Djoko Purnomo di Jakarta, Ahad (4/8).

Menurut dia, jumlah pemudik diperkirakan akan terus meningkat dan masih tinggi pada H-4 malam ini serta akan mencapai puncaknya pada H-3 Lebaran 2013. "Berdasarkan pengalaman tahun lalu, puncak mudik di terminal Pulogadung pada H-3 Lebaran atau Senin besok. Tahun lalu pada H-3 jumlah penumpang mencapai 9.499 dengan bus yang berangkat sebanyak 269. Sejak tadi malam saja sampai malam ini pemudik terus berdatangan," kata dia.

Ia mengatakan jumlah pemudik di Terminal Pulogadung pada Lebaran 1434 Hijriah mengalami penurunan yang signifikan. "Pada tahun 2013, sejak H-7 hingga H-4 Lebaran jumlah penumpang mencapai 8027 atau turun 100 persen dari H-7 hingga H-4 Lebaran 2012 yang mencapai 19.469 penumpang," ujar dia.

Ia mengatakan dirinya juga bingung terkait penurunan jumlah pemudik tahun ini. "Ada beberapa faktor yang menyebabkan penurunan pemudik tahun ini diantaranya angkutan pesawat maupun kereta diperbagus dan harga tiketnya tidak terlalu tinggi. Selain itu banyak mudik gratis dan banyak yang naik sepeda motor, malam kemarin ribuan sepeda motor memadati wilayah Kali Malang," kata dia.

Meskipun demikian, lanjutnya, pihaknya tetap mempersiapkan segalanya untuk menghadapi lonjakan pemudik seperti posko pengamanan gabungan, posko pelayanan kesehatan, posko tes urine, posko pengujian kendaraan bermotor, sampai dengan armada bus tambahan.

Terpopuler