Pedagang Ketupat Pun Panen Rejeki

Rep: Yulianingsih/ Red: A.Syalaby Ichsan

Selasa 06 Aug 2013 22:02 WIB

 Pedagang memanfaatkan trotoar untuk membuat dan berjualan ketupat di Kawasan Palmerah, Jakarta Selatan, Kamis (25/10).  (Adhi Wicaksono) Pedagang memanfaatkan trotoar untuk membuat dan berjualan ketupat di Kawasan Palmerah, Jakarta Selatan, Kamis (25/10). (Adhi Wicaksono)

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Para pedagang ketupat  mulai marak bermunculan di pasar-pasar tradisional Yogyakarta. Para pedagang musiman ini 'panen' saban Lebaran. Mereka bisa meraih untung dua hingga tiga kali lipat. 

Walijah (45 tahun) pedagang selongsong ketupat di pasar Kotagede Yogyakarta mengaku bisa menjual 2000 biji ketupat dalam sehari. Setiap ikat selongsong ketupat dijualnya Rp 5.000. Setiap ikat berisi 10 selongsong ketupat."Kemarin malam 300 selongsong ketupat habis dalam satu jam," ujarnya, Selasa (6/8).

Dengan penjualan itu, dia bisa mengantongi duit Rp 300 sampai Rp 500 ribu setiap harinya.Ibu paruh baya ini sudah 10 tahun menjual ketupat menjelang lebaran di Pasar Kotagede. Bahan baku janur kuning diperolehnya dari tempat asalnya di Dusun Kenalan, Bangunjiwo Kasihan Bantul. 

“Kalau tidak laku diberikan ke tetangga atau dibuang. Alhamdulillah hasilnya lumayan buat uang lebaran,” katanya.