REPUBLIKA.CO.ID, CIKANDE -- PT Japfa Comfeed Indonesia menyatakan, akan meningkatkan target peserta program tanggung jawab sosial perusahaan (corporate social responsibility/CSR) untuk tahun depan. Tahun ini, peserta program kampanye gizi JAPFA4Kids rata-rata sekitar 1.000-1.200 orang.
Angka tersebut diharapkan akan dapat bertambah menjadi minimal 1.500 orang. "Meski pun untuk wilayah kita akan berkurang dari 11 titik menjadi 10 titik. Ini lantaran pertimbangan adanya Lebaran dan Natal. Sehingga kalau 11, program yang kami lakukan jadi kurang efektif," ujar VP Head of Public Relation Japfa, Artsanti Alif di Cikande, Banten, Kamis (19/12).
Tahun depan, ujarnya, perusahaan juga akan menambah kegiatan program CSR berupa penghargaan untuk kategori dokter cilik. Ini melengkapi kategori yang telah ada selama ini. Antara lain, melukis, menggambar, bercerita, dan sebagainya.
Hanya saja, ia enggan menyebut alokasi anggaran untuk program CSR tersebut. "Kebijakan perusahaan tidak membolehkan untuk menyebut angka. Tapi, saya pastikan anggarannya naik dari tahun ini," tambahnya.
Sejak 2008 hingga saat ini, ujar dia, kampanye gizi JAPFA4Kids telah mampu menjangkau 392 Sekolah, 76.088 siswa, dan 4.148 guru dari 62 kabupaten di seluruh Indonesia.
Japfa menutup penghujung 2013 dengan menggelar program bertema 'Anak Indonesia Sehat dan Peduli Gizi' di Cikande dan melibatkan 1.500-an siswa dari SDN Gabus 3, SDN Cimasuk, SDN Cibeureum, dan SD Al Mudzakkaroh pada 18-19 Desember 2013. Program ini masih menekankan konsep yang sama, yaitu kebersihan dan sosialisasi sumber gizi yang sederhana.
Antara lain dengan membekali siswa terpilih dengan pelatihan dokter kecil. Sementara para guru mendapat pelatihan Prinsip 5S (seiri/pilah, seiton/tata, seiso/bersihkan, seiketsu/mantapkan, dan shitsuke/biasakan).
Perusahaan juga memberikan pemeriksaan kesehatan cuma-cuma kepada 1.500 anak dan paket gizi serta dua buku berjudul Aku dan Diriku serta 4 Sehat 5 Sempurna.
"Kami juga menggelar Gebyar Budaya yang bertujuan mengajak anak-anak Indonesia terus melestarikan tradisi dan kekayaan budaya nusantara," paparnya.