REPUBLIKA.CO.ID, NUNUKAN -- Ribuan tenaga kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di Negeri Sabah, Malaysia, mudik menjelang Bulan Suci Ramadhan 1435 Hijriah, melalui Pelabuhan Domestik Tunon Taka Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara.
Pantauan Antara di Pelabuhan Nunukan, Rabu, para TKI yang diperkirakan berjumlah sekitar 3.000 orang tersebut akan mudik dengan menggunakan KM Thalia dengan tujuan Pelabuhan Nusantara Kota Parepare, Sulawesi Selatan.
Namun keberangkatn mereka akan dilakukan secara bertahap mengingat kapasitas kapal milik PT Citra Niaga Mandiri (CNM) tersebut hanya mampu mengangkut 1.500 orang, kata Kepala Sub Seksi Status Hukum dan Sertifikasi Kapal Kantor Syahbandar dan Otorita Pelabuhan (KSOP) Kabupaten Nunukan, Sumardi Manja.
Ia mengakui kapasitas penumpang KM Thalia hanya 1.500 orang selain muatan barang. "Kalau jumlah tersebut dipaksakan berangkat akan terjadi 'over capacity'," ujarnya.
Ia mengatakan bahwa akan mengecek kembali jumlah penumpang tersesebut saat pemberangkatan nanti.
"Kami belum mendapat laporan dari pemilik KM Thalia. Tapi kami akan melakukan pengecekan langsung pada kapal itu pada saat pemberangkatan nanti sore," ujarnya.
Sumardi Manja berjanji akan menurunkan penumpang apabila ditemukan jumlahnya melebihi kapasitas kapal demi keselamatan pelayaran menuju Kota Parepare.
Melonjaknya jumlah penumpang, khususnya TKI akhir-akhir ini, disebabkan bertepatan dengan liburan anak sekolah dan menjelang Bulan Suci Ramadhan 1435 Hijriah.
Menurut dia, lonjakan penumpang tujuan Sulawesi Selatan yang telah terjadi saat ini tidak seperti pada tahun sebelumnya.
"Memang lonjakan penumpang tujuan Sulawesi Selatan tahun ini sangat signifikan dibandingkan pada waktu yang sama tahun sebelumnya (2013)," kata dia.