REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat, menyediakan total 635 unit armada mudik Lebaran 1435 H/2014 yang siap mengantar calon penumpang ke berbagai daerah tujuan dari Terminal Induk setempat. "Pada H minus 7 lebaran nanti kita akan menyediakan total 635 unit bus mudik dari berbagai perusahaan otobus (PO)," kata Kepala Sub Unit Pengendali Operasional Terminal Induk Kota Bekasi Setiono di Bekasi, Senin (14/7).

Menurut dia, jumlah armada tersebut terdiri atas 448 unit Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) dan Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP), 103 bus cadangan, serta 84 unit bus bantuan dari PO Mayasari Bhakti. "Bus bantuan akan diturunkan bila terjadi lonjakan penumpang yang melebihi kapasitas tampung bus cadangan yang kita punya," katanya.

Menurut dia, penyediaan bus mudik itu telah disesuaikan dengan prediksi jumlah penumpang mudik pada tahun ini agar tidak terjadi penumpukan atau antrean penumpang akibat bus terlambat. "Rata-rata jumlah pemudik setiap tahunnya di Terminal Induk Kota Bekasi mencapai 150 ribu penumpang. Kita memprediksi tahun ini akan ada kenaikan sekitar 3 persen," katanya.

Menurut Setiono, mayoritas pemudik yang melakukan pemberangkatan dari Terminal Induk Kota Bekasi memiliki tujuan ke Jawa Tengah dan Jawa Barat. "Walau ada pula yang memiliki tujuan jauh sampai ke Sumatra dan sekitarnya," katanya.

Bus yang tersedia di terminal setempat berasal dari 23 PO yang sebelumnya telah terseleksi secara administrasi guna menghindari praktik penipuan penumpang. "Semua PO sudah kita lakukan pemeriksaan dan kita kantongi kelayakannya," katanya.Budi suyanto

Terpopuler

01 January 1970, 07:00