REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hawa musim mudik sudah mulai terasa di Indonesia. Menteri Pekerjaan Umum (PU), Djoko Kirmanto berbagi beberapa kriteria dan tips mudik yang aman dan sukses versi Kementerian PU.
"Mudik bisa dikatakan sukses jika infrastruktur jalan bisa digunakan secara lancar, kecelakaan lalu lintas berkurang, dan kritikan serta keluhan pemudik minim," kata Djoko dalam diskusi 'Ngopi Bareng Republika Online (ngobROL) di Jakarta, Kamis (17/7).
Setidaknya ada delapan tips mudik sukses versi Kementerian PU. Di antaranya adalah memilih kendaraan paling nyaman, mengecek kondisi kelaikan kendaraan, membawa barang bawaan tidak melebihi batas, dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas. Berikutnya, tidak menggunakan ponsel dan gadget sewaktu mengemudikan kendaraan, waspada pada apapun yang ditemui di jalan, dan memperhatikan kondisi fisik pengemudi dan pemudik.
Djoko menambahkan, Kementerian PU berkomitmen untuk mengoptimalkan fungsi dan perbaikan jalan 30 hari menjelang lebaran (H-30), sehingga pada H-10, tidak banyak lagi kegiatan fisik di lapangan. Kegiatan fisik itu termasuk perbaikan jalan dan jembatan, rambu-rambu, hingga marka jalan. "Masih ada beberapa hal yang belum selesai, namun tidak begitu signifikan," ujar Djoko.