REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Jumlah kendaraan pemudik yang melintasi jalur pantura mengalami peningkatan hingga 70% dibanding hari sebelumnya. Seperti tahun sebelumnya, lonjakan pemudik lebih didominasi pemudik sepeda motor dan kendaraan pribari.
Hari ini, katanya, rata-rata ada 5.000 kendaraan melintas setiap jam. Hari sebelumnya, hanya 2.500 sampai 3.000 kendaran per jam. "Namun belum ada kemacetan. Masih ramai lancar.Padahal jumlah ini sudah dikurangi dengan pemecahan jalur dari Cikampek lewat Subang. Hari ini lonjakan pemudik sudah cukup tinggi," ujar Kasi Lalu Lintas dan Angkutan Dinhubkominfo Indramayu, Kusin, Kamis (24/7)
Berdasarkan pantauan Republika, jalur Lohbener-Palimanan-Cirebon menuju Tegal terpantau ramai lancar. Beberapa kemacetan terjadi di lokasi peristirahatan seperti masjid dan SPBU. Namun selebihnya, terpantau ramai lancar.
Berdasarkan data yang dihimpun oleh Dinas Perhubungan, berikut ini rincian jumlah kendaraan yang lewat di jalur pantura Lohbener sejak pagi hingga pukul 20.00 WIB ini:
Mobil sedan 3030 unit, mini bus 16.851 unit, bus sedang 785 unit, bus besar 1.999 unit, pick up 2.342 unit, truk sedang 1.306 unit, truk besar 134 unit, dan sepeda motor 56.073 unit. Sehingga total 82.576 unit kendaraan yang lewat jalur ini.
Jumlah di atas mengalami peningkatan sekitar 20% dari Rabu kemarin pada jam yang sama dengan 67.853 unit sepeda motor yang lewat dan total 40.411 unit kendaraan. Peningkatan jumlah kendaraan secara signifikan terjadi mulai pukul 24.00 sampai dini hari.
Pemudik yang melewati jalur tengah, Subang-Cikamurang diharapkan hati-hati karena penerangan jalan minim.