REPUBLIKA.CO.ID,DUBAI--Produk-produk halal dan syariah kini banyak diburu konsumen dunia karena dinilai lebih aman daripada produk konvensial.

"Ini merupakan industri yang sangat terfragmentasi, transaksinya sebagian besar offline. Tanpa pemain utama yang nyata," kata Chief Executive Crescent Rating Fazal Bahardeen seperti dikutip Arabian Business, Ahad (4/1).

Ia mencontohkan, konsep hotel syariah yang melarang adanya alkohol dan makanan haram lainnya bukan hanya diminati kalangan Muslim saja. Tapi, juga para pengguna biasa.

Perkembangan meluasnya pasar produk halal juga terlihat pada konsumen yang lebih memilih menggunakan kosmetik dan obat-obatan tanpa kandungan bahan dari hewan yang dilarang oleh agama Islam.

Besarnya potensi tersebut disadari oleh pelaku bisnis dan penyelenggara keuangan di dunia. Salah satu raksasa jaringan kartu kredit dunia, MasterCard juga akan meluncurkan platform halal untuk pertama kalinya berupa kartu debit berbasis syariah.

"Platform itu memungkinkan pelanggan untuk menukarkan poin untuk mendapatkan produk halal," ujar Group Head of Islamic Payment Mastercard Asia Tenggara Safdar Khan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika