REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Langkah impresif Tim Nasional Indoneisa U-23 di dua laga sebelumnya tak akan berarti apa-apa jika Garuda Muda takluk di tangan Singapura U-23. Dikarenakan kedua tim memiliki angka sama yakni tiga poin.
Keduanya dijadwalkan bentrok di laga pamungkas babak penyisihan Grup A SEA Games 2015. Bertempat di Stadion Jalan Besar, pada Kamis (11/6) Indonesia U-23 dan Singapura U-23 memperebutkan satu tiket sisa babak semifinal.
Saat ini anak asuh Aji Santoso, masih unggul selisih gol atas tuan rumah, Singapura U-23. Dari tiga laga yang telah dilakoni, Evan Dimas dan kawan-kawan mampu meraih dua kemenangan beruntun.
Masing-masing menang besar atas Timnas Kamboja U-23 dengan skor telak 1-6, kemudian menyudahi perlawanan Timnas Filipina U-23 dua gol tanpa balas. Mereka hanya menelan satu kekalahan 4-2 dari tim kuat Myanmar U-23 di laga pembuka.
Hasil yang sama juga mampu diraih tim berjuluk The Lions. Masing-masing meraih kemenangan 1-3 atas Timnas Kamboja U-23, dan sukses mengalahkan Timnas Filipina dengan skor tipis 1-0. Singapura U-23 juga mendapatkan kekalahan 1-2 atas Myanmar U-23.
Meski sama-sama meraih enam poin, tapi Garuda Muda masih unggul selisih gol dari lawannya, dan berhak bertengger di posisi dua klasemen sementara Grup A.
Dengan hasil ini, Garuda Muda hanya membutuhkan hasil imbang atas Singapura U-23, untuk bisa lolos ke partai semifinal SEA Games 2015. Meski cuma membutuhkan satu poin lagi, pasukan Merah Putih enggan bermain aman. Bahkan mereka bertekad mempermalukan Singapura U-23 di kandangnya sendiri.
"Melawan Singapura, kita wajib menang. Ini karena laga melawan Singapura adalah laga penentuan, jadi harus maksimal," tegas gelandang milik Persija Jakarta itu, saat dihubungi melalui media sosial, Rabu (10/6).