Kamis 11 Jun 2015 16:37 WIB

In Picture: Jalan Kaki, Kereta Kuda, dan Becak pada Pernikahan Putra Presiden Jokowi

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Yogi Ardhi Cahyadi

Rombongan mempelai pria berangkat menuju Gedung Graha Saba Banjarsari, Surakarta, Jawa Tengah untuk melaksanakan akad nikah pada Kamis (11/6). (Republika/Bowo Pribadi) (FOTO : Republika/Bowo Pribadi)

Kereta kuda pengangkut mempelai meninggalkan gedung Graha Saba Buana tempat belangsungnya resepsi pernikahan Gibran- Selvi.(Republika/Bowo Pribadi) (FOTO : Republika/Bowo Pribadi)

Presiden RI, Joko Widodo bersama Ibu Negara, naik kereta kuda meninggalkan gedung Graha Saba Buana tempat akad nikah dan resepsi putra sulungnya, Gibran, Kamis (11/6). (Republika/Bowo Pribadi) (FOTO : Republika/Bowo Pribadi)

Pasangan pengantin, Gibran- Selvi meninggalkan lokasi resepsi menuju kediaman Presiden RI, Joko Widodo, Kamis (11/6). (Republika/Bowo Pribadi) (FOTO : Republika/Bowo Pribadi)

Sejumlah tamu pernikahan Gibran- Selvi diantar oleh becak menuju Gedung Graha Saba, banjarsari, Solo, Jawa Tengah, kamis (11/6). (Republika/Bowo Pribadi) (FOTO : Republika/Bowo Pribadi)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, Berbeda dengan prosesi pernikahan pada umumnya, pernikahan Gibran Rakabuming – Selvi Ananda tidak melibatkan kendaraan bermotor. Karena rumah kedua mempelai dan gedung resepsi yang relatif dekat, untuk berangkat menuju tempat tadi berjalan kaki menjadi pilihan.

Usai prosesi akad nikah, kendaraan yang digunakan putra sulung RI-1 ini pun berupa kereta kuda. Sementara bagi para tamu undangan yang akan menuju gedung resepsi, kendaraan mereka harus diparkirkan di tempat yang berjarak 500m hingga 1km dari gedung.

Untuk mencapai gedung resepsi, Pemkot Solo menyediakan 200 unit becak yang siap mengantar para tetamu menuju gedung dan kembali ke lokasi tempat kendaraan mereka diparkirkan.