REPUBLIKA.CO.ID, PADANG PARIAMAN -- Pada H-5 Lebaran 1436 H, lonjakan penumpang yang menggunakan jasa penerbangan melalui Bandara Internasional Minangkabau (BIM) terus mengalami peningkatan. Kenaikan penumpang berkisar sebesar 30 persen pada H -5 dibandingkan periode yang sama tahun 2014.

"Bila membandingkan pada H -5 tahun lalu dengan tahun ini, telah terjadi peningkatan kedatangan flight dan penumpang. Bahkan ada ferry flight dari Jakarta," kata salah satu anggota koordinator Posko Monitoring Angkutan Lebaran di BIM, Edwin, Senin (13/7).

Ia menjelaskan, pada H -5 jumlah penumpang yang datang ke BIM mencapai 6.013 orang. Jumlah ini meningkat sekira 30 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, yaitu 4.796 orang.

Selain itu, peningkatan juga terjadi dari jumlah pesawat yang mengangkut pemudik ke BIM. Pada H -5 pesawat yang datang sebanyak 38, terdiri dari 31 flight reguler, enam extra flight, ditambah satu ferry flight. Jumlah tersebut naik sekira 10 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, yaitu 28 pesawat.

"Ferry flight yang datang ke BIM berasal dari Jakarta, dia bawa penumpang kembalinya kosong," ujar dia

Edwin mengatakan, rata-rata jumlah penumpang pesawat didominasi oleh para pemudik yang berasal dari Jakarta. Selain itu, ia menambahkan, secara visual, selasar di BIM masih normal. Menurut Edwin, peningkatan kepadatan di selasar akan terjadi pada sore hingga malam.

Selain peningkatan jumlah penumpang untuk kedatangan, Edwin mengatakan, peningkatan juga terjadi pada keberangkatan di BIM. Pada H -5 jumlah penumpang yang berangkat dari BIM mencapai 3.612 orang dengan menggunakan 38 pesawat. Jumlah ini meningkat sekira lima persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, yaitu 3.444 orang, dengan menggunakan 28 pesawat.

Terpopuler

01 January 1970, 07:00