Ansor Dirikan 171 Posko Mudik Pantura

Red: Indah Wulandari

Kamis 16 Jul 2015 17:02 WIB

Perayaan hari lahir Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) ke-80 di Surabaya, Sabtu (4/1) malam WIB. Foto: Antara Perayaan hari lahir Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) ke-80 di Surabaya, Sabtu (4/1) malam WIB.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Sebagai sebuah organisasi keagamaan terbesar di Indonesia, Gerakan Pemuda Ansor mendirikan Posko Mudik sepanjang jalan di Pantura Jawa dan Pantai Selatan Jawa serta beberapa titik di Lampung.

"Jumlahnya 171 Posko termasuk Lampung. 36 titik dikerjasamakan dengan Telkomsel. Lainnya swadaya dan mandir,i" ujar Nusron Wahid, Ketua Umum GP Ansor, di sela-sela kunjungan Idul Fitri Bersama TKI di Korsel, Kamis (16/7).

Nusron mengungkapkan, pihaknya ingin melayani umat NU dan masyarakat yang mudik dengan sebaik-baiknya.

"Membahagiakan orang pasti juga bagian dari ibadah. Apalagi mereka niatnya silaturahim,"ujar Nusron.

Sementara itu, Komandan Satuan Koordinasi Nasional (Dansatkornas) Banser Alfa Isnaeni menyatakan, yang paling banyak Posko di Jawa Tengah sebanyak 80 titik.

"Dulu Jawa Barat, sebelum dibuka Tol Cipali. Tapi, sekarang konsentrasi masalah ada di Jawa Tengah, terutama kawasan Pantura," katanya.

Para pemudik, menurut Alfa, dipastikan membutuhkan bantuan. Sebab mereka orang dalam perjalanan dan rentan masalah. Apalagi jumlahnya banyak dan waktunya bersamaan.

"Karena itu, selain menyediakan informasi, tempat shalat dan istirahat, di Posko juga dilengkapi dengan pijat refleksi, tempat penjualan pulsa dan makanan ringan," ujarnya.

Alfa menjelaskan, kegiatan ini sebenarnya rutin dilaksanakan setiap tahun. Hanya tahun ini sedikit berbeda, karena ada beberapa tambahan fasilitas di dalam Posko yang ada.

"Ini bagian dari komitmen Ansor dan Banser menyampaikan Islam yang ramah dan hadir di setiap problem masyarakat. Semoga bisa berjalan lancar," ujar Alfa.

Terpopuler