REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Suka cita datangnya Idul Fitri ternyata juga bergitu terasa di Nuu Waar (Papua). Pimpinan Pesantren Al Faatih Kaffah Nusantara (AFKN) Nuu Waar, Ustaz Fadlan Garamatan mengatakan hal tersebut sudah terasa beberapa hari sebelum lebaran.
Menurut dia, tiga hari sebelum lebaran masyarakat di sana sudah gotong royong membersihkan kampung. Saat malam takbir, banyak muda-mudi yang melantunkan takbir sembari memainkan tifa.
Bahkan di beberapa daerah dilakukan pesta bakar batu dimana hal tersbut menjadi pesta yang umum dilakukan oleh masyarakat di Nuu Waar secara keseluruhan. Akan tetapi bagi mereka yang muslim dan guna merayakan Idul Fitri, pesta bakar batu menggunakan daging kambing, sapi atau ayam.
Videografer: Fian Firatmaja
Video Editor: Casilda Amilah