Senin 03 Aug 2015 17:03 WIB

IHSG Respons Positif Pengumuman Inflasi Juli

Rep: Risa Herdahita/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Seorang karyawan mengamati pergerakan Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada layar elektronik di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (22/7).
Foto: Republika/Prayogi
Seorang karyawan mengamati pergerakan Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada layar elektronik di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (22/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Pusat Statistik (BPS) baru saja merilis data inflasi bulan Juli sebesar 0,93 persen. Setelah dibuka melemah ke level 4.778,04, pasar saham dalam Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) merespon inflasi dengan terus menanjak hingga berhasil meninggalkan zona merah.

Inflasi yang menggambarkan daya beli masyarakat pada Juli ini diperkirakan sebagai yang tertinggi tahun ini. Inflasi yang meningkat dibanding bulan lalu, menyatakan daya beli masyarakat masih tinggi.

Pada penutupan akhir Juli kemarin (31/7), IHSG berada di level 4,802.529. Setelah melemah sejauh 0,51 persen pada hari ini (3/8) pada pukul 11.00 WIB IHSG melejit melampaui zona merah.

"Ini respon positif ya dari nilai inflasi yang lebih tinggi dari bulan lalu, meski year on year (yoy) sama saja," kata Analis dari Trust Securities, Reza Priyambada ketika dihubungi, Senin (3/8).

Mendekati penutupan bursa sore ini, IHSG pun kembali menurun. Pukul 16.00 WIB IHSG mencetak penuruan sebesar -2,347 poin atau -0,049 persen ke level 4.800,182.

"Di Hari Senin ini pelaku pasar memang masih menunggu rilis inflasi, setelah merespon ya market pelaku pasar berbalik lagi," jelas Reza.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement