REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Dinas Perhubungan (Dishub) berupaya mengoptimalkan layanan angkutan lebaran bagi para pemudik. Kali ini Dishub mengadakan gerakan bebersih keren di Terminal Cicaheum, Kota Bandung, Jumat (1/7).

Bekerjasama dengan Dinas Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran (DPPK) Kota Bandung, relawan Gerakan Bandung Disiplin, dan petugas kebersihan berjuluk Tim Gober, terminal disapu dan dipel.

Para petugas membawa sapu, pel, sikat, ember, dan alat pembersih lantai. Halaman terminal seluas 1,1 hektar yang identik dengan kotor dan bau pesing itu disemprot air dari mobil damkar.

Kepala Bidang Angkutan dan Terminal Dishub Kota Bandung Yosep Heryansyah mengatakan upaya ini merupakan bagian dari peningkatan kenyamanan bagi para penumpang. Dengan begitu, masyarakat akan lebih tertarik menggunakan angkutan umum.

"Ini upaya untuk pindahkan masyarakat yang tadinya pakai (kendaraan) pribadi terus pakai bus," kata Yosep kepada wartawan di Terminal Cicaheum, Kota Bandung, Jumat (1/7).

Yoseo mengatakan Terminal Cicaheum merupakan terminal kedua yang dibersihkan. Sebelumnya, hal serupa juga dilakukan di Terminal Leuwipanjang.

Menurutnya dengan gerakan bersih-bersih massal ini juga dapat menjadi sarana edukasi agar masyarakat baik sopir atau penumpang dapat peduli terhadap kondisi terminal yang acapkali terkenal kumuh dan jorok.

"Agar masyarakat peduli terhadap ketertiban, kebersihan, dan keindahan. Jadi sistemnya kita mengedukasi dengan gerakan moral. Ini contoh aja, agar pengunjung dan pengelola, PO, dan pedagang peduli," ujarnya.

Ia menyebutkan akan menggelar secara rutin program bersih-bersih terminal ke depannya. Sehingga sarana transportasi umum di Kota Bandung semakin nyaman dan indah dalam rangka mendukung kemajuan kota.

Terpopuler

01 January 1970, 07:00