Rekayasa Lalin GT Brebes Timur Dilakukan Hingga Hari Ini

Rep: Intan Pratiwi/ Red: Indira Rezkisari

Ahad 03 Jul 2016 02:35 WIB

Kendaraan pemudik antre menuju gerbang exit tol Pejagan-Brebes Timur, Jawa Tengah, Sabtu (2/7). Puncak arus mudik pada H-4 Lebaran volume kendaraan yang melintas tol meningkat dibandingkan H-5 dan mengakibatkan kemacetan panjang di pintu keluar tol tersebu Foto: Antara Kendaraan pemudik antre menuju gerbang exit tol Pejagan-Brebes Timur, Jawa Tengah, Sabtu (2/7). Puncak arus mudik pada H-4 Lebaran volume kendaraan yang melintas tol meningkat dibandingkan H-5 dan mengakibatkan kemacetan panjang di pintu keluar tol tersebu

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pihak Kepolisian Daerah Jawa Tengah memberlakukan rekayasa lalu lintas empat lajur menjadi satu (4-0) dari arah Jakarta. Diprediksikan rekayasa lalu lintas ini akan berlaku hingga H-3 atau Ahad 3 Juli 2016.

"Rekayasa lalu lintas 3-1 atau 4-0 akan berlaku sampai Ahad besok karena puncak arus mudik diprediksikan hingga besok," kata Kepala Subdit Pendidikan dan Rekayasa (Dikyasa) Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Indra, Sabtu (2/7).

Selain itu, untuk mengantisipasi kepadatan di Gerbang Tol Brebes Timur, dia menuturkan memberlakukan rekayasa contra flow dengan sistem tiga jalur dari arah Jakarta dan satu jalur menuju ke Jakarta.

Indra menambahkan, buka tutup rest area juga akan dilakukan karena salah satu kemacetan adalah menumpuknya kendaraan di rest area. "Kita juga berlakukan buka tutup rest area, jika padat akan ditutup rest area," katanya.

Jika masih terjadi kepadatan di ruas tol Brebes Timur, pihaknya akan menyuruh kendaraan keluar tol Pejagan dan masuk melalui Jalur Pantura. "Akan kita alihkan keluar tolnya dan masuk ke pantura," ujarnya.

Terpopuler