REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pejudo asal Brasil, Sarah Menezes, memberikan akhir yang getir bagi juara bertahan Olimpiade kelas 48 kilogram, Alina Dumitru. Pejudo berusia 22 tahun itu mampu mengalahkan Dumitru untuk menyabet emas pertama bagi Brasil di ajang Olimpiade XXX London 2012.
Dumitru (29 tahun) berencana untuk pensiun selepas Olimpiade London ini. Pejudo asal Rumania itu tentu berharap bisa meraih prestasi terbaik di penghujung kariernya. Akan tetapi Menezes membuyarkan mimpi sang juara bertahan. Menezes mampu mencetak dua angka krusial saat pertandingan memasuki menit terakhir.
Menezes akhirnya menjadi penyumbang pertama emas untuk negaranya di Olimpiade 2012. Bukan hanya itu, ia juga tercatat sebagai pejudo wanita pertama asal Brasil yang berhasil merebut medali emas di ajang empat tahunan itu. Pencapaian ini membuat Menezes lebih percaya diri menatap kariernya ke depan. "Saya percaya medali ini akan mengubah hidup saya mulai dari sekarang," ujarnya, seperti dilansir Globo Esporte, Sabtu (28/7).
Menezes melangkah ke babak final setelah berhasil menyingkirkan pejudo Belgia, Charline van Snick. Langkahnya untuk merebut prestasi tertinggi mendapat tantangan besar dari Dumitru. Apalagi di fase empat besar, Dumitru mampu menyisihkan salah satu judoka favorit lainnya asal Jepang, Tomoko Fukuni. Namun di partai puncak, Menezes lah yang akhirnya mampu merebut podium tertinggi.
Kini Menezes berhasil memboyong kembali medali emas ke Brasil dari ajang judo setelah hampir dua dekade. Terakhir, Rogerio Sampaio yang berhasil merebutnya di Olimpiade Barcelona 1992 pada kelas putra 65 kilogram. Sebelumnya pada Olimpiade 1988 di Seoul, Aurelio Miguel yang mampu meraihnya di kelas putra 95 kilogram. Menezes kini jadi judoka ketiga Brasil yang berhasil mencatatkan prestasi tertinggi di Olimpiade.