REPUBLIKA.CO.ID, VALENCIA -- Wakil Presiden Honda Racing Coorporation (HRC), Shuhei Nakamoto, menyampaikan sindirannya kepada Valentino Rossi. Tak cuma itu saja, pihak Honda juga menampik seluruh tudingan yang sudah disampaikan Rossi kepada Marc Marquez saat melakoni balapan di Valencia.
Dalam sebuah rilis, Nakamoto mengaku ia memahami emosional Rossi saat ini. Namun, emosi singkat Rossi itu bisa berdampak jangka panjang. "Kami memahami ini adalah masa-masa sulit bagi Valentino setelah memimpin kejuaraan selama 17 kali balapan dan kalah hanya karena lima poin saat terakhir," tulis Nakamoto, dilansir dari Crash, Senin (9/11).
Meski demikian, kata Nakamoto HRC tak bisa menerima tuduhan yang diarahkan kepada pebalap mereka. Sejak di Phillip Island, tidak ada bukti yang mendukung tuduhan Rossi tersebut. Rossi menuduh Marquez tak pernah mencoba memotong Lorenzo, padahal pebalap 22 tahun itu selalu mencatat kecepatan sangat baik sepanjang akhir pekan. Di sisi lain, Dani Pedrosa telah melakukan usaha yang baik untuk tidak berjarak terlalu jauh dengan Lorenzo. (Baca: Rossi: Kekalahan Ini Sungguh tak Adil buat Saya)
"Marquez berencana menyerang di lap terakhir, seperti yang sering kita lihat di balapan-balapan sebelumnya, dia mencobanya. Kecepatan Dani meningkat tiba-tiba diakhir balapan dan dia bermaksud menyalip Marc, namun dia sedikit melebar. Ini adalah dunia balapan," kata Nakamoto. (Jangan lewatkan: Bosnya Marquez Puji Valentino Rossi)
Nakamoto berharap Rossi menarik kata-katanya dan merevaluasi situasi beberapa waktu terakhir menjelang final. Secara pribadi, Nakamoto menyampaikan maaf kepada Rossi bahwa segala pernyataan Rossi tidak benar. Marquez dan Pedrosa dinilainya sudah berusaha 100 persen untuk memberi hasil terbaik bagi tim Repsol Honda.
"Valentino adalah juara besar dan individu cerdas sehingga kami berharap setelah emosinya mereda dia bisa mengevaluasi kembali apa yang terjadi dan menerima hasil balapan dimusim nan indah ini. Marc dan Dani sudah berusaha mengambil poin dari Valentino juga Jorge tahun ini. Inilah balapan," tulisnya.
Ikuti informasi terbaru dari MotoGP dengan klik di sini
Ikuti Whatsapp Channel Republika