REPUBLIKA.CO.ID, SAO PAULO -- Rafa Nadal, petenis asal Spanyol, menyabet gelar juara pertamanya setelah tujuh bulan istirahat karena cedera. Nadal berhasil menjuarai Brazil Terbuka usai mengalahkan petenis Argentina, David Nalbandian, 6-2 6-3 pada laga final di Sao Paulo, Brazil, Minggu.
Itu menjadi gelar pertamanya sejak Prancis Terbuka 2012. Petenis asal Spanyol peringkat kelima dunia itu mematikan servis lawannya dua kali pada set pertama. Nadal bangkit dari ketertinggalan 0-3 pada set kedua untuk memenangi laga selama 78 menit itu.
"Ketika kaki saya nyeri, saya tidak dapat bergerak dengan benar. Dan bila saya tidak dapat bergerak dengan benar, saya tidak dapat memukul bola dengan benar," kata Nadal. ''Tapi, hari ini saya merasakan kaki saya dapat digerakkan dengan amat enak.''
Setelah absen tujuh bulan, Nadal akhirnya tampil untuk pertama kali dengan mengikuti turnamen Chile Terbuka pekan lalu. Tetapi sayang, di partai final, Nadal kalah dari petenis Horacio Zeballos asal Argentina.
Tapi, minggu ini ia tidak ingin mengalami kekalahan lagi pada petenis dari negara yang sama. Pemain berusia 26 tahun dari Spanyol itu menghabisi Nalbandian dalam tempo relatif cepat di final Brazil Terbuka.
Nadal berharap kemenangan itu merupakan awal baru baginya dalam melanjutkan kariernya.
"Brazil selalu ada dalam hati saya. Ini merupakan kali kedua saya berada di sini," katanya. ''Saya berharap kemenangan ini akan menjadi awal yang bagus bagi saya.''
Petenis Spanyol itu akan melanjutkan pertandingan pada turnamen Mexico Terbuka di Acapulco akhir bulan ini. Nadal mengikuti tiga turnamen di Amerika Latin sebagai persiapan jelang penampilannya mempertahankan gelar di Prancis Terbuka pada Mei mendatang.