REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Menko Polhukam Wiranto mengklaim telah memiliki program unggulan untuk dilaksanakan jika terpilih menjadi Ketua Umum Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) pada Munas PBSI di Surabaya, 30 Oktober-1 November. “Ada waktunya nanti saya akan menyampaikan (program unggulan). Yang pasti, penting bagi kita untuk melakukan pembenahan sehingga organisasi itu padu,” kata Wiranto dalam keterangan tertulis, Sabtu (29/10).
Wiranto mengatakan, selain masalah pembenahan organisasi, sistem pembibitan, rekruitmen, dan kepelatihan juga harus mengikuti tren dunia dan dapat diandalkan. Selanjutnya, pencarian talenta-talenta baru yang dapat dijamin akan terus bisa berkembang terus dilakukan guna menandingi pemain-pemain negara-negara lain yang saat ini sedang intens untuk mencetak pemain berkaliber dunia.
Tantangan-tantangan tersebut tentu menjadi dasar dalam merumuskan program unggulan yang akan dijalankan. Mantan Panglima TNI itu mengaku siap untuk memaparkan visi dan misinya memajukan perbulutangkisan nasional di hadapan peserta Munas PBSI yang akan berlangsung di Surabaya, pada akhir pekan ini.
Pria kelahiran Yogjakarta ini menegaskan, kesediannya dicalonkan menjadi Ketua Umum PBSI oleh pengrov-pengrov pengusul, tidak lain karena merasa terpanggil untuk memberikan kontribusi dan pemikiran untuk mengembalikan kejayaan bulu tangkis Indonesia di kancah dunia. Ditambah, rasa cinta dan hobinya pada olahraga yang hingga rutin ia lakukan. “Dulu waktu menjadi pemain yunior, saya pernah bermain dengan Rudi Hartono yang kemudian menjadi juara dunia dan legenda.”