Warga membantu tim SAR untuk mencari korban longsor di Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, Kamis (6/4). (FOTO : Republika/Raisan Al Farisi)
Tim SAR gabungan tengah mencari korban longsor di Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, Kamis (6/4). (FOTO : Republika/Raisan Al Farisi)
Tim SAR gabungan tengah mencari korban longsor di Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, Kamis (6/4). (FOTO : Republika/Raisan Al Farisi)
Tim SAR gabungan tengah mencari korban longsor di Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, Kamis (6/4). (FOTO : Republika/Raisan Al Farisi)
Tim SAR gabungan melakuan pencarian korban yang tertimbung bencana longsor yang terjadi di Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Ponorogo, Jawa Timur. (FOTO : Republika/Raisan Al Farisi)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, PONOROGO -- Warga membantu tim SAR untuk mencari korban longsor di Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, Kamis (6/4).
Pada hari ke-6 pascakejadian longsor, tim SAR memperluas pencarian korban dengan menambah satu sektor untuk mencari 25 korban tertimbun yang belum ditemukan.
Advertisement