REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Sebanyak 26.183 sepeda motor yang menuju arah Jateng melintasi jalur pantai utara (Pantura) Cirebon, Jawa Barat, akan tetapi arus lalu lintas terpantau ramai lancar.
"Di pantura sepeda motor masih mendominasi yaitu ada sebanyak 26.183 unit sedangkan mobil atau kendaraan roda empat hanya 1.492 unit," kata Kapolres Cirebon, AKBP Risto Samodra di Cirebon, Jumat (23/6).
Jumlah keseluruhan yaitu roda dua dengan roda empat yang mengarah ke Jateng sebanyak 27.675, sementara untuk yang ke arah Jakarta 8.957 dari roda dua dan empat.
Risto menjelaskan jumlah kendaraan yang melintas terdapat peningkatan pada jam-jam tertentu namun tetap lancar. "Terpantau di wilayah perempatan Weru juga meningkat arus kendaraan yang mengarah ke Jateng," tuturnya.
Risto menambahkan pihaknya melakukan upaya melambatkan arus kendaraan di jalur pantura, hal ini untuk mengantisipasi terjadinya stagnan jalan didepannya. "Kita pecah arus ada yang tetap lurus, namun ada juga yang kita putar, ini untuk menormalkan kembali arus lalu lintas," ujarnya.
Risto mengatakan volume kendaraan di jalur Pantura Cirebon mengalami peningkatan yang cukup signifikan, untuk itu dilakukan upaya rekayasa lalu lintas.
Di Posko Utama Operasi Ramadniya 2017 Polres Cirebon yaitu di Kecamatan Weru dilakukan pecah arus, pemudik yang datang dari arah Jakarta menuju Jawa Tengah dipecah menjadi dua arus.