REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Grup otomotif Amerika Serikat, Fiat Chrysler Automobiles, mengumumkan bakal mempercepat proses perbaikan peranti lunak untuk 1,1 juta unit mobil yang ditarik akibat risiko malfungsi pengereman, termasuk Jeep Grand Cherokee, yang terlibat dalam kecelakan dan menewaskan aktor Anton Yelchin.
Yelchin, yang memerankan "Chekhov" dalam "Star Trek", tewas setelah terhimpit ke pagar dan kotak surat oleh Jeep Grand Cherokee 2015 miliknya yang meluncur sendiri di Los Angeles, waktu setempat.
Pekan lalu pihak perusahaan menyatakan mulai memasok peranti lunak yang diperlukan untuk memperbaiki kendaraan terdampak ke 2.400 jaringan diler mereka di Amerika Serikat setelah sebelumnya mengabarkan ke pelanggan perbaikan akan siap pada Kwartal IV tahun ini.
Kemudian pada 24 Mei, Fiat Chrysler mengabarkan kepada diler bahwa peranti lunak yang dibutuhkan bakal siap paling lambat Juli atau Agustus.
Perusahaan akan mulai menghubungi para pelanggan terkait kesempatan penarikan untuk perbaikan tersebut pada Jumat (24/6) waktu setempat.
Sebelumnya pada Selasa (21/6) dilaporkan beberapa diler telah mulai merancang jadwal perbaikan bagi kendaraan terdampak, meski belum jelas berapa banyak yang sudah melewati proses tersebut.
(Baca juga: Banyak Korban, Fiat Chrysler Hentikan Penggunaan Inflator Kantung Udara Takata)
Peranti lunak tersebut bisa digunakan untuk kendaraan yang dibekali mesin berkapasitas 3,6 liter dan 5,7 liter, yang merupakan sebagian besar kendaraan ditarik, sementara untuk kendaraan bermesin berkapasitas lainnya bakal segera disediakan peranti lunak yang dibutuhkan.
Pemutakhiran peranti lunak itu akan menyematkan fitur Auto Park alias parkir otomatis yang menghalangi seorang pengendara meninggalkan mobil tanpa menempatkan tuas transmisi di posisi 'PARK'.
Fiat Chrysler pada April lalu menarik lebih dari 1,1 juta mobil di seluruh dunia yang berisiko meluncur sendiri dalam keadaan terparkir setelah penumpang meninggalkan mobil, masalah yang terhubung dengan 41 korban luka, 212 kecelakaan dan 308 laporan kerusakan properti.
Badan Keselataman Transportasi AS (NHTSA) pada Februari melaporkan hasil terbaru penyelidikan mereka terkait hal tersebut, menyebutkan bahwa pemeriksaan shifter kendaraan ini memperlihatkan bahwa ini masalah pengabaian keselamatan yang berujung pada ratusan kecelakaan dan puluhan korban luka.
NHTSA menyatakan mereka turut memantau penyeledikan kematian Yelchin yang ditangani Kepolisian Los Angeles dan Fiat Chrysler, meski belum ada pernyataan bahwa kecacatan kendaraan tersebut penyebab kematian sang aktor, demikian Reuters.