Ahad 16 Sep 2018 15:53 WIB

Komunitas Mobil Great Corolla Club Pecahkan Rekor Muri

Tercatat sebanyak 963 mobil dengan lebih dari seribu orang berpartisipasi

Rep: Nora Azizah / Red: Esthi Maharani
Family Gathering Great Corolla Club.
Foto: GCC
Family Gathering Great Corolla Club.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA.- Komunitas pencinta mobil Great Corolla Club (GCC) pecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (Muri). Pemecahan rekor tersebut dilakukan di Candi Prambanan, Yogyakarta, bertepatan pula dengan perayaan ulang tahun komunitas ke-13 tahun. Dalam sebuah keterangan rilis Agustus lalu, Muri menganugerahi pemecahan rekor baru untuk kategori 'Gathering Mobil Corolla Klasik Terbanyak' bagi GCC Indonesia.

Gathering GCC Indonesia dihadiri para anggota yang berasal dari seluruh Indonesia, di antaranya berasal dari Medan, Batam, Padang, Pariaman, Bukittinggi, Balikpapan, Pontianak, Bali dan Makassar.

"Lelahnya terbayar saat sudah kumpul bersama komunitas," ujar Apay, salah satu peserta asal Padang yang rela mengendarai Corolla sejauh ribuan kilometer dari tempat asalnya. Ia menghabiskan waktu berhari-hari untuk mencapai lokasi.

Acara yang cukup menarik perhatian publik tersebut mengundang rasa penasaran pengunjung. Pasalnya, komunitas GCC berhasil memenuhi kawasan Candi Prambanan dengan Corolla klasik 1992-1995. Tercatat sebanyak 963 mobil dengan lebih dari seribu orang berpartisipasi dalam acara tersebut. GCC Indonesia yang berdiri sejak 2005 ini juga mendapat dukungan dari Toyota Astra Motor.

Tidak hanya berkumpul bersama, komunitas GCC Indonesia juga menyelenggarakan bakti sosial untuk korban gempa Lombok. Kegiatan sosial tersebut terdiri dari penggalangan dana dan donor darah. Ketua Umum GCC Indonesia Bastiyan Karunia mengatakan, komunitas memang selalu menggelar acara gathering dengan menyelipkan kegiatan sosial di dalamnya. Tahun ini, Lombok menjadi fokus utama komunitas mengingat bencana gempa tersebut merupakan duka bagi Indonesia.

Kemudian terkait pemecahan rekor Muri, GCC Indonesia menunjukkan bahwa gathering mobil klasik menjadi salah satu ajang menjalin persahabatan antar sesama penyuka kendaraan. Dengan menggapai lokasi Candi Prambanan juga membuktikan bahwa usia kendaraan bukan penghalang. "Klasik itu bukan tua," tutup Bastiyan.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement