REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) kembali menggelar malam anugerah perzakatan pada Jumat, (7/9) di Gedung Kemenag RI. Kegiatan bertajuk Baznas Award 2018 ini memberikan penghargaan kepada Baznas dan lembaga amil zakat tingkat provinsi dan kabupaten/kota, unit pengumpul zakat BUMN, swasta dan sejumlah kepala daerah, tokoh dan media pendukung kebangkitan zakat.

BRI Syariah sebagai salah satu unit pengumpul zakat meraih penghargaan sebagai pengumpul zakat terbaik. Penghargaan tersebut diterima oleh Direktur Kepatuhan PT Bank BRI Syariah Tbk Agus Katon E.S

BRI Syariah menyetorkan zakat karyawan tiap bulan secara rutin. Bukan hanya zakat karyawan, BRI Syariah juga rutin menyetorkan zakat perusahaan ke Baznas dengan total penghimpunan pada tahun 2017 terkumpul Zakat Infaq Shadaqah (ZIS) sebesar Rp 6.152.885.139,-

Pada tahun 2018 ZIS dari BRI Syariah sampai bulan Agustus terkumpul sebesar Rp 3.548.899.500,- untuk itu, Baznas menganugerahkan penghargaan BRI Syariah sebagai pengumpul zakat terbaik.

“Atas penghargaan ini kami ucapkan terima kasih kepada nasabah BRIsyariah yang telah setia menabung di BRI Syariah. Selain itu juga terima kasih pada para Insan BRIsyariah atas dedikasinya. Harapan kami, agar BRI Syariah bisa berkembang mendapatkan pendapatan lebih besar, yang tentu nanti zakatnya bertambah. Sehingga kami bisa mendapatkan penghargaan lagi dan bermanfaat untuk umat,” kata Agus.

Kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) BRI Syariah bersama Baznas juga terbilang cukup aktif. Terakhir pada Mei 2018 lalu BRI Syariah dan Baznas bersama-sama melakukan kegiatan CSR yaitu penanaman pohon klengkeng di Desa Krebet Jawa Timur.

BRI Syariah dan Baznas membantu masyarakat yang mengalami keterbatasan fisik dan mental yang disebabkan oleh faktor genetik alamiah pada sebagian besar masyarakat Desa Krebet, Kecamatan Jambon, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, yang dikenal dengan nama kampung Down Syndrome.

“Pemilihan lokasi tersebut dilatarbelakangi oleh keunikan warga desanya, yaitu para penderita down syndrome yang memang sangat layak untuk dibantu," kata Agus.

Selama 2018, BRI Syariah menganggarkan dana kebajikan CSR senilai Rp 700 juta. Penyaluran dana CSR difokuskan pada beberapa bidang, antara lain faedah sosial, faedah pendidikan, faedah lingkungan hidup, faedah kesehatan, dan faedah pemberdayaan ekonomi, yang disosialisasikan dengan tagar #BRISBerfaedah.

Ikuti Whatsapp Channel Republika