Relawan PT Pertamina Internasional EP (PIEP) sedang mengajar di SDN 1 Babadan, Gunungjati, Cirebon, Jawa Barat, Jumat (21/9). (FOTO : Tahta Aidilla/Republika)
Manager Stakeholder Relations & Communication Khairul Saleh, Director finance & commercial Pertamina Internasional EP Aris Mulya Azof, Kepala Sekolah Sucipto (dari kiri) berbicara kepada siswa saat penyerahan bantuan buku bacaan untuk SDN 1 Babadan, Gunungjati, Cirebon, Jawa Barat, Jumat (21/9). (FOTO : Tahta Aidilla/Republika)
Relawan PT Pertamina Internasional EP (PIEP) sedang mengajar di SDN 1 Babadan, Gunungjati, Cirebon, Jawa Barat, Jumat (21/9). (FOTO : Tahta Aidilla/Republika)
Director finance & commercial Pertamina Internasional EP Aris Mulya Azof (kedua kiri) berbicara kepada siswa saat penyerahan bantuan buku bacaan untuk SDN 1 Babadan, Gunungjati, Cirebon, Jawa Barat, Jumat (21/9). (FOTO : Tahta Aidilla/Republika)
Relawan PT Pertamina Internasional EP (PIEP) sedang mengajar di SDN 1 Babadan, Gunungjati, Cirebon, Jawa Barat, Jumat (21/9). Sebanyak 20 orang relawan dari karyawan Pertamina Internasional EP mengajar 104 siswa yang memperkenalkan para murid tentang energi dan bagaimana hemat energi. (FOTO : Tahta Aidilla/Republika )
inline
REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Relawan PT Pertamina Internasional EP (PIEP) sedang mengajar di SDN 1 Babadan, Gunungjati, Cirebon, Jawa Barat, Jumat (21/9).
Sebanyak 20 orang relawan dari karyawan Pertamina Internasional EP mengajar 104 siswa yang memperkenalkan para murid tentang energi dan bagaimana hemat energi.
Advertisement