REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyerang Xiang Baixu merupakan ancaman bagi para lawan. Dirinya mampu memberikan umpan baik kepada rekannya dan dapat mengeksekusi tendangan jarak jauh yang baik.
Selain karena menjadi pencetak dua gol Cina kontra Malaysia di kualifikasi kejuaraan Piala Asia beberapa bulan yang lalu, striker 19 tahun ini bergabung dengan akademi klub Ligue 1 Prancis, Saint-Etienne, dari klub China Super League (CSL), Chengdu Blades.
Bos akademi Saint-Etienne, David Bernard, mengatakan bahwa striker muda ini adalah pemain berkualitas. Menurutnya, kemampuan untuk bekerja sama dengan baik dan mampu menjadi tulang punggung tim.
”Kami mengujinya dan dia memiliki banyak kualitas sekaligus potensi besar. Dia sangat terampil di depan gawang dan sangat baik dalam melindungi bola, walau membelakangi gawang sekalipun. Xiang memiliki gaya menyerang yang tidak kami miliki di sini,” tutur Bernard kepada situs resmi klub yang berjuluk Les Verts ini.
Xiang sampai kini tercatat salah satu penggawa utama timnas U-19 Cina. Meski saat ini ia bergabung dengan tim junior, bukan tak mungkin jika Xiang menunjukkan performa apiknya ia akan ditarik ke tim senior.
Pemain muda Cina lainnya, Mi Quanxin, juga tengah berada di Prancis dan saat ini tengah beruji coba dengan Olympique Marseille.
Redaktur | : | Didi Purwadi |
Reporter | : | CR03 |