Ahad , 15 Jun 2014, 09:00 WIB

Antusiasme Pemain Ke-12

Red: Didi Purwadi
Suporter Timnas Belanda merayakan kemenangan tim mereka 5-1 atas Timnas Spanyol di laga pembuka Grup B Piala Dunia 2014 di Salvador pada Jumat (13/6).
Foto Reuters/Marcos Brindicci

Suporter Timnas Belanda merayakan kemenangan tim mereka 5-1 atas Timnas Spanyol di laga pembuka Grup B Piala Dunia 2014 di Salvador pada Jumat (13/6).

Oleh: Reja Irfa Widodo

Ribuan orang berseragam oranje terlihat bertebaran di sekitar Stadion Soccer City, Johannesburg, Afrika Selatan. Dari 84 ribu penonton yang memadati partai final Piala Dunia 2010 itu, hampir separuhnya adalah pendukung setia timnas Belanda.

Ada yang mengecat seluruh wajahnya dengan warna Oranje, ada yang mengenakan seragam timnas Belanda sambil terus meniupkan alat musik Vuvuzela. Ada juga yang mengenakan topi warna-warni.

Ini semua dilakukan agar bisa terus memberikan semangat kepada Arjen Robben dan kawan-kawan untuk bisa mengangkat trofi Piala Dunia untuk pertama kalinya buat Belanda.

Namun, sejarah mencatat, justru Spanyol yang membawa pulang trofi paling bergengsi d dunia si kulit bundar itu. Gol semata wayang Andres Iniesta membuat semua pendukung Belanda terdiam, bahkan tidak jarang yang meneteskan air mata.

Sementara di sisi lainnya, pendukung La Furia Roja berteriak kegembiraan. Euforia fans Spanyol di Afrika Selatan itu terus terbawa hingga trofi Piala Dunia dibawa keliling Madrid, dua hari usai laga final Piala Dunia 2010.

Di sepanjang Piala Dunia 2010, fans asal Belanda memang menjadi salah satu yang menarik perhatian. Bentangan warna oranje selalu hadir di stadion tempat timnas Belanda berlaga. Sayangnya, di ujung turnamen, tim besutan Bert Van Marwijk itu harus mengakui keunggulan Spanyol.

Namun, suporter Timnas Belanda kini bisa mengusap air mata empat tahun silam. Sabtu (14/6) kemarin, timnas kesayangan mereka berhasil menuntaskan 'dendam kesumat' mereka dengan melibas Spanyol 5-1 di laga pembuka Grup B.

Sepak bola memang tidak akan pernah bisa dilepaskan dari suporter. Kehadiran suporter di stadion menjadi salah satu aspek yang begitu ditunggu oleh para penggawa tim nasional.

Antusiasme, gairah, suka cita, dukungan yang diberikan oleh suporter setia sebuah tim tentu dapat menjadi motor untuk penampilan tim tersebut.

Publik sepak bola tentu masih ingat bagaimana Prancis mampu dikalahkan oleh tim tuan rumah, Afrika Selatan, di laga pamungkas Grup A Piala Dunia 2010. Salah satu kekuatan utama Afrika Selatan saat itu adalah dukungan pendukung yang memadati Free State Stadioum, Bloemfontein.

Kekuatan inilah yang diharapkan tim tuan rumah saat Brasil menggelar Piala Dunia edisi ke-20 pada Juni-Juli mendatang. Terlebih, publik Brasil memang dikenal sebagai penggila sepak bola.

Sepertinya tidak ada negara lain di dunia ini yang begitu menggilai sepak bola selain masyarakat Brasil. Bahkan, ada anekdot umum yang menyebut satu hal yang paling mempengaruhi Brasil selain agama Katolik adalah sepak bola.

Keunggulan dukungan pemain ke-12 inilah yang ingin dimaksimalkan oleh Luiz Felipe Scolari, pelatih yang membawa Brasil meraih juara di Piala Dunia 2002.

''Saya memiliki pemain ke-12 di tim saya. Kami juga memiliki tim dengan barisan pemain-pemain yang kompetitif. Kami seolah sudah memiliki semua syarat untuk bisa menjadi tim terbaik,'' kata Scolari di Foxnews.

Fan-fans dari luar Brasil juga diharapkan bakal menyambangi kota-kota penyelengara Piala Dunia 2014. Tujuannya sudah jelas yakni memberikan dukungan buat pemain-pemain terbaik di negaranya untuk berlaga di Brasil 2014.

Kendati begitu, bayangan tingginya angka kriminialitas, jaminan keamanan, dan terutama kesiapan infrastuktur transportasi terus membayangi kenyamanan fans yang berasal dari luar Brasil.

Meski dibayangi keraguan terkait jaminan kemanan dan kenyamanan suporter dari luar Brasil di Piala Dunia 2014, tapi pemerintah Brasil tetap yakin bahwa target 600 ribu kunjungan turis selama Piala Dunia 2014 bakal tetap tercapai.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
jogobonito tulisan opini piala dunia 2014 piala dunia
Berita Terpopuler
Berita Lainnya