REPUBLIKA.CO.ID, YAOUNDE -- Tim Kamerun untuk Piala Dunia menolak untuk menaiki pesawat terbang yang akan membawa mereka ke Brazil pada Minggu sebagai aksi pemogokan terkait urusan uang untuk turnamen tersebut, menurut sejumlah laporan.
Tim itu tetap bertahan di hotel mereka di Yaounde, ketika para pewarta berkumpul di markas besar Federasi Sepak Bola Kamerun untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.
Pesawat yang disewa untuk terbang ke Brazil rencananya meninggalkan Yaounde pada pukul 09.00 GMT. Kamerun sendiri akan memainkan pertandingan pembukanya melawan Meksiko pada Jumat.
Para pemain Kamerun selama sepekan terakhir mengancam melakukan pemogokan sampai mereka menerima pembayaran yang dijanjikan untuk berpartisipasi di Piala Dunia, namun mereka membatalkan pemogokan itu menjelang pertandingan persahabatan internasional melawan Jerman Minggu lalu, kata surat kabar olahraga Prancis L'Equipe.
Kamerun berada di Grup A bersama tuan rumah Brazil, Kroasia, dan Meksiko.