Rabu , 11 Jun 2014, 10:10 WIB

Profil: Menanti Kiprah Si Jago Kandang

Rep: Satria Kartika Yudha / Red: Didi Purwadi
Timnas Ekuador
Foto Reuters/Edison Vara

Timnas Ekuador

REPUBLIKA.CO.ID, QUITO -- Ekuador bisa lolos langsung ke putaran final Piala Dunia 2014 berkat keperkasaannya dalam laga kandang. Raihan terburuk tim berjuluk La Tri hanyalah saat bermain imbang 1-1 menjamu Argentina. Selebihnya, Ekuador sukses menumpas semua tamunya di Zona Amerika Latin.

Keperkasaan Ekuador itu bukan karena strategi semata. Melainkan berkat faktor Stadion Olimpico Atahualpa yang terletak pada ketinggiaan 2.800 meter di atas permukaan laut.

Kondisi ini menyulitkan para pemain dari tim lain dalam bertanding karena kadar oksigen yang tipis. Kecuali Peru dan Bolivia, kedua tim ini tidak begitu bermasalah karena kandang mereka juga berada di dataran tinggi.

Ekuador memetik enam kemenangan di laga kandang. Dua diantaranya merupakan kemenangan bergengsi melawan Kolombia (1-0) dan Cile (3-1) yang merupakan raksasa Amerika Latin. Produktivitas pun cukup tinggi. Ekuador mencetak 14 gol, hanya kalah empat gol dari Argentina yang finis di urutan pertama.