Rabu , 11 Jun 2014, 18:10 WIB

Profil: Jawaban Tantangan The Yanks

Rep: Reja Irfa Widodo / Red: Didi Purwadi
Pemain Timnas Amerika Serikat melakukan selebrasi.
Foto Reuters/Stephen Lam

Pemain Timnas Amerika Serikat melakukan selebrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Tim nasional Amerika Serikat rasanya tidak akan membayangkan petualangan mereka di Piala Dunia 2014 bakal berjalan mulus.

Pelatih Amerika Serikat, Jurgen Klinsmann, bahkan menyebut timnya mendapatkan kemungkinan terburuk di Brasil 2014. Bergabung di Grup G, Clint Dempsey dan kawan-kawan akan berhadapan dengan tim besar Eropa, Jerman dan Portugal.

Tidak berhenti sampai disitu, the Yanks juga akan berduel dengan Ghana yang pernah sukses menyingkirkan Negara Paman Sam itu di dua edisi terakhir Piala Dunia. The Black Stars sukses mempermalukan Amerika Serikat 2-1 di babak 16 besar Piala Dunia 2010 silam.

Jika tantangan di dalam lapangan belum cukup, timnas Amerika Serikat juga harus melakukan perjalanan terjauh dibanding 32 kontestan lainnya selama putaran grup, yaitu sejauh 8,886 mil (sekitar 200 km). Belum lagi tantangan kelembaban suhu dan kondisi iklim di Brasil.

''Sebelum pengundian fase grup, kami mengira kami juga akan mendapat kendala dari sisi administrasi dan jauhnya jarak perjalanan. Kami mendapatkan kemungkian paling buruk,'' kata Klinsmann seperti dikutip ESPN.

Namun, semua kesulitan ini justru menjadi tantangan tersendiri buat tim peringkat ke-14 FIFA tersebut. The Yanks tidak mau cerita kesuksesan selama dua tahun terakhir sirna begitu saja.

Sukses mengungguli musuh bebuyutan mereka di zona CONCACAF, Meksiko, the Yanks mampu tampil sebagai yang terbaik di ajang regional CONCACAF, Piala Emas 2013. Keberhasilan ini pun terus berlanjut ke babak kualifikasi Piala Dunia 2014. 

Di bawah kendali Klinsmann, Amerika Serikat tampil begitu produktif dengan mengemas 15 gol di sepanjang babak kualifikasi. Di Brasil 2014, Amerika Serikat akan kembali mengandalkan gelandang AS Roma, Michael Bradley, dan gelandang Besiktas, Jermanie Jones.

Sementara di lini depan, pengalaman Jozy Altidore dan Clint Dempsey diharapkan bisa membawa Amerika Serikat melewati fase grup babak 16 besar. Belum lagi dengan penyerang muda AZ Alkmaar, Aron Johannsson, yang dipanggil Klinsmann ke timnas Amerika Serikat.

Kemenangan atas Ghana di laga perdana putaran grup G pda 16 Juni mendatang dapat menjadi awal yang baik buat Amerika Serikat untuk setidaknya bisa tampil apik di putaran grup. Target untuk setidaknya bisa mengulangi prestasi Piala Dunia 2010, saat lolos dari putaran grup, menjadi target yang realistis buat the Yanks di Brasil 2014.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
timnas amerika serikat jurgen klinsmann piala dunia 2014 piala dunia
Berita Terpopuler
Berita Lainnya