REPUBLIKA.CO.ID, SAO PAULO -- Seorang warga Kolumbia yang hendak menyaksikan Piala Dunia 2014 di Brasil menjadi korban perampokan dan pembunuhan di Sao Paulo. Edwin Alexander Gallego merupakan wargra negara Meksiko yang terbunuh di sebuah pesta di Sao Paulo, Brasil.
Kejadian itu langsung mendapat tanggapan dari Kementerian Luar Negeri Brasil. Mereka mengungkapkan penyesalan yang mendalam atas kejadian tersebut.
"Kami telah menghubungi kanselir Kolombia untuk menyelesaikan masalah ini," tulis pernyataan itu, sebagaimana dikutip laman Eluniversal.com, Senin (9/6).
Sepertinya kementerian luar negeri dan pemerintah Brasil tak mau mengambil risiko terhadap dampak dari pembunuhan itu yang dapat berdampak terhadap pencemaran nama baik Brasil yang sedang menjadi tuan rumah Piala Dunia.
Kementerian luar negeri lantas mengambil alih tanggung jawab kejadian yang menimpa Edwin Alexander Gallego. Melalui sebuah pernyataan resmi, kementerian luar negeri Brasil langsung menghubungi pimpinan negara Kolumbia.
"Kami berharap kejadian ini tidak mengganggu tim negara Kolombia yang akan bermain di Piala Dunia," sebut pernyataan tersebut.
Sementara itu, kedutaan besar Kolombia di Brasil telah meminta pihak berwenang untuk mempercepat penyelidikan dan menemukan pelaku agar diberikan hukuman yang setimpal.