REPUBLIKA.CO.ID, MONTEVIDEO -- Luis Suarez, striker Uruguay yang terjerat masalah di Piala Dunia 2014, kembali ke tanah kelahirannya dengan sebuah sambutan meriah bagaikan menyambut kedatangan seorang pahlawan.
Mengutip laporan Daily Mail, para suporter Uruguay tampak ramai menyambut kedatangan pemain bintang Liverpool itu di bandara internasional Carrasco.
Seperti diketahui, Suarez harus mengepak kopernya dari Brasil karena dijatuhkan hukuman larangan sembilan kali bertanding di level internasional oleh FIFA. Hukuman tersebut buntut dari aksinya menggigit bahu bek Italia, Giorgio Chiellini, dalam laga Grup D Piala Dunia antara Uruguay dan Italia.
Setelah menerima keputusan tersebut, striker berusia 27 tahun itu langsung terbang meninggalkan Brasil dan pulang ke kampung halamannya, Uruguay.
Meski banyak publik sepak bola dunia yang mengecam tindakan tak sportif Suarez, namun para pendukungnya di Uruguay sepertinya tidak memedulikan kesalahan yang dilakukannya.
Ini terlihat dengan sambutan yang meriah kepada Suarez ketika pulang kampung. Beberapa fans bahkan terlihat memakai topeng bergambarkan wajah bintang mereka itu.
Diantara penunggu itu ternyata ada juga Presiden Uruguay, Jose Mujica, yang turut menunggu di bandara. Sayangnya, Mujica terpaksa buru-buru kembali ke kediamannya lantaran penerbangan Suarez tertunda selama beberapa jam.