Selasa 29 Jan 2019 20:22 WIB

In Picture: 157 Warga Dirawat di RSU Tangsel Akibat Terjangkit DBD

..

Red: Mohamad Amin Madani

Petugas memeriksa pasien deman berdarah (DBD) di Rumah Sakit Umum (RSU) Kota Tanggerang Selatan, Banten, Selasa (29/1). (FOTO : Republika/Prayogi)

Petugas memeriksa pasien deman berdarah (DBD) di Rumah Sakit Umum (RSU) Kota Tanggerang Selatan, Banten, Selasa (29/1). (FOTO : Republika/Prayogi)

Seorang ibu menjaga anaknya yang terserang Demam Berdarah Dengue (DBD) yang dirawat di Rumah Sakit Umum (RSU) Kota Tanggerang Selatan, Banten, Selasa (29/1). (FOTO : Republika/Prayogi)

Seorang ibu menjaga anaknya yang terserang Demam Berdarah Dengue (DBD) yang dirawat di Rumah Sakit Umum (RSU) Kota Tanggerang Selatan, Banten, Selasa (29/1). (FOTO : Republika/Prayogi)

Petugas memeriksa pasien deman berdarah (DBD) di Rumah Sakit Umum (RSU) Kota Tanggerang Selatan, Banten, Selasa (29/1). (FOTO : Republika/Prayogi)

Petugas memeriksa pasien deman berdarah (DBD) di Rumah Sakit Umum (RSU) Kota Tanggerang Selatan, Banten, Selasa (29/1). (FOTO : Republika/Prayogi)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG SELATAN -- Petugas memeriksa pasien demam berdarah (DBD) di Rumah Sakit Umum (RSU) Kota Tanggerang Selatan, Banten, Selasa (29/1).

Dari data RSU Kota Tangsel sejak Oktober 2018 hingga minggu ketiga Januari 2019, ada sekitar 157 warga Tangsel yang dirawat di RSU Tangsel karena positif DBD.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement