REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Inilah penjelasan penutup dari rangkaian uraian tentang enam kitab hadits. Memang, umumnya keenam karya monumental itulah yang menjadi rujukan utama dalam studi ilmu hadis. Mereka adalah Sahih Bukhari, Sahih Muslim, Sunan Abu Daud, Sunan Tirmidzi, Sunan Nasa'i, dan kini Sunan Ibn Majjah.
Sunan Ibn Majjah
Selama hidupnya, Ibn Majah meninggalkan karya tidak kurang dari 30 buah. Semuanya itu terbagi dalam tiga kelompok besar, yakni tafsir, tarikh (biografi), dan hadis.
Di antara ketiganya, bidang yang terakhir merupakan yang paling masyhur. Puncaknya adalah mahakaryaya, Sunan Ibn Majjah. Dari segi materi, kitab tersebut terdiri atas 4.341 hadis. Sebanyak 3.002 di antaranya telah termaktub dalam Kutub al-Khamsah (Bukhari, Muslim, Abu Daud, Tirmidzi, dan Nasa'i). Maka, "hanya" sekitar 1.339 hadis yang terbilang orisinil--yakni ditemukan dalam sunan tersebut.
Dalam penelitiannya, Fuad Abd Baqi' menjelaskan, dari sebanyak 1.339 hadis yang dikatakan orisinil tersebut, sebanyak 328 hadis berkualitas shahih, 99 hadis di antaranya hasan, dan 613 berkualitas hadis dhaifl. Adapun 99 hadis lainnya berkualitas tertuduh.
Sementara Ibn Hajar mencatat bahwa jumlah bab dan pasal yang terkandung dalam Sunan Ibn Majjah lebih sistematis dan tersusun lebih rapi dibanddingkan dengan bab-bab yang ada dalam kitab Hadis lain.
Keterangan-keterangan yang termuat dalam Sunan Ibn Majah umumnya singkat tapi jelas. Sistematika pembahasannya tidak jauh berbeda dengan kitab-kitab sunan pada umumnya.
Jika dibanding dengan Kutub al-Khamsah, Sunan Ibn Majah memiliki berbagai hal yang menjadi sorotan. Pertama, sunan ini memuat banyak hadis berkatagori zawaid atas hadis-hadis yang ada dalam Kutub al-Khamsah.
Kedua, hadis yang berkualitas dhaif tidak mendapat kejelasan di sunan ini ihwal sebab kedhaifannya. Maka dari itu, banyak ulama hadis yang kurang antusias terhadap Sunan Ibn Majjah. Fuad Abd Baqi' mencatat, ada sekitar 712 hadis dhaif dalam kitab tersebut dan segenap itu dibiarkan begitu saja, tanpa komentar dan penilaian sedikit pun.