REPUBLIKA.CO.ID, SIJUNJUNG -- Kasat Lantas Polres Sijunjung Iptu Asep Wahyudi mengatakan pihaknya telah melakukan pengecekan jalur mudik di Kabupaten Sijunjung, Selasa (7/5) lalu. Setelah dilakukan pengecekan, pihak Polres memutuskan akan mendirikan tiga pos pengamanan untuk jalur mudik yang merupakan Jalan Lintas Sumatera.
"Ada beberapa titik di sepanjang jalan lintas Sumatera yang memang rawan kecelakaan. Jadi untuk keamanan pemudik, kami akan mendirikan pos pengamanan di titik rawan tersebut," kata Asep, Rabu (8/5).
Tiga titik pos pengamanan tersebut yakni di Lubuk Batu, Kecamatan Kupitan, Simpang Tiga Tanjung Ampalu Kecamatan Koto VII dan Kiliran Jao di Kecamatan Kamang Baru.
Asep menjelaskan lokasi rawan kecelakaan merupakan di daerah Kecamatan Tanjung Gadang, Kamang Baru dan Kecamatan Kupitan yang merupakan jalan Lintas Sumatera dari arah Lampung, Palembang, Jambi menuju Sumbar, Riau, Medan hingga Aceh.
Sementara itu untuk lokasi rawan macet terdapat di beberapa lokasi yang memang ada pasar nagari seperti di Nagari Sijunjung Kecamatan Sijunjung, Nagari Limo Koto Pasar Tanjung Ampalu Kecamatan Koto VII dan Pasar Tanjung Gadang di Kecamatan Tanjung Gadang.
Namun, selain karena kemacetan akibat keramaian dan kondisi jalan yang kurang baik, ada juga faktor bencana alam yang bisa mengintai.
"Kalau rawan bencana alam diprediksi ada tiga titik yaitu di Kecamatan Sijunjung, Kecamatan Tanjung Gadang dan Kecamatan Kamang Baru," ujar Asep.