REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Suasana arus mudik Lebaran Idul Fitri pada H-10, masih tampak lengang di Terminal Induk Rajabasa, Bandar Lampung, Ahad (26/5). Aktivitas bus penumpang trayek dalam dan luar provinsi Lampung terlihat masih normal.

Pemantauan Republika.co.id di Terminal Rajabasa, Ahad (26/5), hilir mudik kendaraan bus Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP) dan Angkutan Kota Antar-Provinsi (AKAP) masih berlangsung biasa-biasa saja, seperti hari sebelumnya. Para pemudik pejalan kaki baik yang tiba dari Pelabuhan Bakauheni ataupun sebaliknya, tak terlihat ramai dan padat.

Sedangkan pemudik yang tiba dan ingin berangkat dari Terminal Rajabasa juga masih belum terlihat peningkatannya menjelang 10 hari raya Lebaran. Suasana di terminal juga masih lengang baik yang menunggu bus maupun yang berangkat dalam bus masih sepi.

“Kalau H-10 belum terlihat ada lonjakan pemudik. Biasanya, mulai ramai dan padat pada H-4 dan H-3 penumpang padat mencari bus sudah mulai susah,” kata Hilman, salah seorang petugas di Terminal Rajabasa.

Menurut dia, jumlah pemudik yang ingin berangkat dari Terminal Rajabasa baru terlihat pada H-7 atau H-6, sesuai dengan hari dan jadwal libur sekolah dan kantor. Untuk arus kendaraan yang di dalam Provinsi Lampung, kata dia, masih normal seperti hari-hari biasa, penumpang masih sepi.

Thia, pemudik asal Kota Metro mengatakan, mobil bus penumpang tujuan Rajabasa dari kotanya masih banyak yang mengantre menungu penumpang. “Bus-bus masih banyak, penumpang masih sepi,” katanya.

Sedangkan pemudik yang berangkat tidak melalui Terminal Rajabasa, juga belum tampak ramai. Aktivitas bus-bus AKDP yang biasa mangkal di Bundaran Tugu Raden Intan, Jalan Pramuka, dan Kali Balok, masih tampak mengetem menunggu penumpang.

“Hari-hari sekarang masih sepi penumpang. Mungkin kalau sudah seminggu lagi Lebaran baru penumpang yang mencari bus. Kalau sekarang bus yang mencari penumpang,” ujar Gani, petugas jaga bus AKDP yang mengetem di Bundaran Tugu Radin Inten.

Bus-bus AKDP yang mangkal di Bundaran Tugu Raden Intan jurusan Kotabumi, Metro, Menggala, Unit II, dan Mesuji. Sedangkan bus yang mangkal di Jalan Soekarno-Hatta jurusan Kalianda dan Bakauheni. Sementara bus yang mangkal di Jalan Pramuka jurusan Kotaagung.

Terpopuler

01 January 1970, 07:00