Mudik Gratis, 2.000 Pemudik Balik ke Jakarta dari Yogyakarta

Red: Nashih Nashrullah

Sabtu 08 Jun 2019 12:44 WIB

Angkutan Motor Gratis Pemudik. Petugas membongkar muatan motor pemudik di Stasiun lempuyangan, Yogyakarta, Selasa (28/5/2019). Foto: Republika/ Wihdan Angkutan Motor Gratis Pemudik. Petugas membongkar muatan motor pemudik di Stasiun lempuyangan, Yogyakarta, Selasa (28/5/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA— Sekitar 2.000 pemudik diberangkatkan kembali ke Jakarta dari Terminal Giwangan Yogyakarta menggunakan puluhan bus melalui Program Mudik Gratis dari Kementerian Perhubungan dan Dinas Perhubungan DKI Jakarta pada masa angkutan Lebaran 2019.

Ribuan pemudik tersebut diberangkatkan menggunakan 40 bus dari Program Mudik Gratis Kementerian Perhubungan serta 34 bus program mudik gratis dari Dinas Perhubungan DKI Jakarta pada Sabtu (8/6), dan pada Ahad (9/6) diberangkatkan 19 bus program mudik gratis dari Kementerian Perhubungan.

Baca Juga

“Program mudik gratis ini memberikan kemudahan dan kenyamanan kepada masyarakat untuk kembali ke kampung halaman dan kembali lagi ke tempat kerja. Harapannya, masyarakat bisa memanfaatkan program ini dengan sebaik-baiknya,” kata Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi saat melepas rombongan balik gratis di Terminal Giwangan Yogyakarta, Sabtu.

Heroe pun mendoakan agar perjalanan ribuan pemudik kembali ke tempat kerja tersebut berlangsung nyaman, lancar, tidak ada halangan apapun di perjalanan, dan selamat sampai ke tujuan.

Dia menyebutkan pemudik disarankan untuk menggunakan kendaraan umum daripada kendaraan pribadi khususnya sepeda motor untuk mudik karena tingkat risiko kecelakaan lalu lintas yang lebih tinggi. “Keamanan pemudik pun akan terjaga dan angka kecelakaan lalu lintas bisa ditekan,” katanya.

Seluruh bus yang digunakan pemudik dipastikan sudah menjalani cek dan laik operasional. Di setiap kendaraan juga diwajibkan ada satu pengemudi cadangan. Seluruh pengemudi yang bertugas juga dipastikan telah menjalani pemeriksaan kesehatan.

“Ada beberapa lokasi pemberhentian akhir bus, seperti di TMII, Monasdan Pulo Gebang,”  kata pengelola administrasi Satuan Pelayanan Terminal Giwangan Yogyakarta Aji Fajar.

Selain membawa penumpang, dalam program mudik gratis tersebut juga disediakan angkutan sepeda motor gratis. Seluruh sepeda motor diangkut menggunakan truk dan telah diberangkatkan ke Jakarta pada Jumat (7/6).

Aji memperkirakan puncak arus balik di Terminal Giwangan Yogyakarta akan terjadi pada Sabtu (8/6) dan Ahad (9/6) karena banyak pemudik yang sudah harus kembali bekerja pada awal pekan.

Hingga Sabtu pagi (8/6), jumlah penumpang bus antarkota antarprovinsi yang diberangkatkan dari Terminal Giwangan Yogyakarta tercatat mencapai lebih dari 9.000 penumpang.

Sedangkan pada hari ketiga lebaran atau Jumat (7/6), total jumlah penumpang yang diberangkatkan dari Terminal Giwangan, baik untuk bus antarkota antarprovinsi maupun antarkota dalam provinsi dan penumpang bus perkotaan tercatat sebanyak 21.468 orang atau mengalami kenaikan sekitar lima persen dibanding tahun sebelumnya.

 

 

 

Terpopuler