REPUBLIKA.CO.ID, PADANG --  Pasangan bakal calon perseorangan Mayjen purn Syamsul Jalal-Aldi Taher tidak menyerahkan bukti dukungan kepada KPU Sumbar sebagai syarat untuk maju dalam Pilgub Sumbar. Adapun batas waktunya yaitu hingga jadwal penyerahan berkas ditutup pada Jumat (21/2) dini hari pukul 00.00 WIB.

Komisioner KPU Izwaryani mengatakan,mereka tidak mengonfirmasi kepada KPU Sumbar dan menyebutkan tidak datang, berarti hanya satu pasang calon yang menyerahkan bukti dukungan yaitu Irjen Pol Fakhrizal-Genius Umar

"Sampai jadwal penyerahan berkas ditutup mereka tidak ada," kata dia.

Ia mengatakan pasangan tersebut sebelumnya telah mendatangi KPU Sumbar dan mengutarakan keinginan untuk maju dalam Pilgub Sumbar melalui calon perseorangan. "Pasangan ini sudah mengambil pasword Silon sebagai aplikasi untuk mengunggah bukti dukungan," kata dia.

Ia mengatakan saat pasangan Irjen Pol Fakhrizal-Genius Umar sudah mengunggah dukungan sebanyak 336 ribu melalui aplikasi silon, pasangan ini masih belum mengunggah.

Sebelumnya aktor Aldi Taher mendatangi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatra Barat untuk mengetahui persyaratan maju sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur pada Senin (3/2) siang. Aldi Taher mengatakan dirinya akan berpasangan dengan Syamsu Jalal - Aldi Taher untuk maju melalui jalur independen

"Nama pasangan kita Jalal- Aldi (JADI) dan akan ikut di Pilgub Sumbar," katanya

Terkait dengan jumlah dukungan yang harus dikumpulkan, ia mengatakan berbagai pihak sudah menyatakan dukungan kepada dirinya. "Alhamdulillah, terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung. Kita optimistis lolos jadi bakal calon," kata dia.

Setelah KPU Sumbar melakukan penutupan hanya satu pasang calon yang menyerahkan berkas dukungan yaitu Irjen Pol Fakhrizal - Genius Umar yang datang ke KPU Sumbar pada Rabu (19/2).