Ahad 12 Apr 2020 17:13 WIB

Bayi Positif Covid-19 di Purwakarta Sembuh

Dengan sembuhnya balita maka jumlah pasien positif di Karawang tersisa empat orang.

Ilustrasi virus corona dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat. Balita dari Kecamatan Kiarapedes, Purwakarta, tersebut telah sembuh dari Covid-19.
Foto: CDC via AP, File
Ilustrasi virus corona dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat. Balita dari Kecamatan Kiarapedes, Purwakarta, tersebut telah sembuh dari Covid-19.

REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA -- Tim Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Kabupaten Purwakarta, Jabar, menyatakan balita berusia 3,5 tahun yang sebelumnya positif terjangkit virus corona penyebab Covid-19 kini dinyatakan sembuh. Balita yang berasal dari Kecamatan Kiarapedes, Purwakarta, tersebut telah sembuh dari Covid-19.

"Dengan sembuhnya balita dari virus corona itu maka jumlah pasien positif di Karawang berkurang dan kini tersisa empat orang," kata Perwakilan Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Purwakarta Elitasari Kusuma Wardani, Ahad (12/4).

Baca Juga

Keempat orang yang positif COVID-19 tersebut kini tengah menjalani perawatan tim medis di sejumlah rumah sakit. "Untuk jumlah ODPhingga kini kami mencatat terdapat 168 orang. Kemudian jumlah PDP masih tetap 19 orang," kata Elitasari.

Ia mengajak masyarakat untuk tetap optimistis menghadapi wabah yang menjadi pandemiglobal ini. Karena hingga saat ini Purwakarta masih dinyatakan relatif aman, karena belum masuk zona merah maupun wilayah transmisi lokal penyebaran virus corona.

"Sejumlah langkah-langkah antisipasi terus dilakukan oleh jajaran Pemkab Purwakarta melalui Gugus Tugas COVID-19. Di antaranya, Dinas Kesehatan tetap melakukan rapid test dan tracing (pelacakan) bagi yang kontak erat dengan PDP," kata dia.

Dikatakannya, pada sisi pencegahan yang bersifat kewilayahan, dilakukan penertiban di beberapa titik ruas jalan seperti di Jalan Veteran, Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Ipik Gandamanah.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَقَالَ الَّذِى اشْتَرٰىهُ مِنْ مِّصْرَ لِامْرَاَتِهٖٓ اَكْرِمِيْ مَثْوٰىهُ عَسٰىٓ اَنْ يَّنْفَعَنَآ اَوْ نَتَّخِذَهٗ وَلَدًا ۗوَكَذٰلِكَ مَكَّنَّا لِيُوْسُفَ فِى الْاَرْضِۖ وَلِنُعَلِّمَهٗ مِنْ تَأْوِيْلِ الْاَحَادِيْثِۗ وَاللّٰهُ غَالِبٌ عَلٰٓى اَمْرِهٖ وَلٰكِنَّ اَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُوْنَ
Dan orang dari Mesir yang membelinya berkata kepada istrinya,” Berikanlah kepadanya tempat (dan layanan) yang baik, mudah-mudahan dia bermanfaat bagi kita atau kita pungut dia sebagai anak.” Dan demikianlah Kami memberikan kedudukan yang baik kepada Yusuf di negeri (Mesir), dan agar Kami ajarkan kepadanya takwil mimpi. Dan Allah berkuasa terhadap urusan-Nya, tetapi kebanyakan manusia tidak mengerti.

(QS. Yusuf ayat 21)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement